tag:blogger.com,1999:blog-29179078514412054922024-03-13T17:44:02.512-07:00Pendidikan Agama KatolikTamzhttp://www.blogger.com/profile/00672931662715556125noreply@blogger.comBlogger159125tag:blogger.com,1999:blog-2917907851441205492.post-3255706182542513262021-01-07T20:06:00.005-08:002021-01-07T20:06:51.720-08:00Rangkuman Materi Yesus Mewartakan dan Memperjuangkan Kerajaan Allah<p> • Dalam banyak kesempatan Yesus mewartakan Kerajaan Allah dengan
menggunakan perumpamaan-perumpamaan. Perumpamaan itu diambil
dari hal-hal yang sangat dekat dengan dunia pendengarnya, misalnya
dengan menggunakan simbol penabur, biji sesawi, dsb. Sesungguhnya
bila Yesus menyampaikan warta tentang Kerajaan Allah, Ia berharap
agar siapapun yang mendengarnya dapat mengerti kehendak Allah yang
tersembunyi di balik perumpamaan tersebut (bandingkan Ayat 34-35) </p><p>• Tetapi pewartaan Yesus melalui perumpamaan baru akan dimengerti bila
manusia memiliki sikap mau mendengarkan, tidak sekedar mendengar,
tetapi memperhatikan dengan seksama, dan tidak sekedar melihat.
Hanya mereka yang memiliki keterbukaan hati bagi kehendak Allah
yang dapat menemukan pesan tersembunyi dari perumpamaan tersebut.
(bandingkan Ayat 13)</p><p>• Perumpamaan penabur sudah dijelaskan Yesus dalam ayat 19-23. Melalui
perumpamaan yang serupa, pada ayat 24-30, Yesus hendak menegaskan
bahwa perjuangan menegakkan Kerajaan Allah bukanlah tindakan yang
mudah. Perjuangan menegakkan Kerajaan Allah kerap mendapatkan
halangan dan rintangan, terutama dari kekuatan jahat (musuh) yang
menentang kebaikan dan kebenaran. Tetapi Yesus menegaskan bahwa
kita harus kuat sehingga mampu mengalahkan kekuatan jahat apapun
dan dari siapapun. </p><p>• Perumpamaan biji sesawi dan ragi hendak mengajarkan kepada kita,
bahwa kadang-kadang perjuangan menegakkan Kerajaan Allah bisa
dimulai dari hal-hal kecil, hal-hal yang nampak sepele. Tetapi bila yang
sederhana itu ditekuni dan dibiasakan akan mampu memberi dampak
kebaikan yang lebih besar.</p><p>• Perumpamaan harta terpendam dan mutiara berharga, hendak
mengatakan bahwa bilamana Kerajaan Allah itu sebagai sesuatu yang
penting dan berharga siapapun akan berusaha mencapainya, bahkan
dengan berani berkorban meninggalkan dan menjual miliknya yang
selama ini dianggap berharga. </p><p>• Yesus tidak memakai paksaan dan kekerasan dalam mewartakan
Kerajaan Allah. Walaupun demikian, melalui perumpamaan pukat, di
akhir zaman, manusia akan diadili dan dipisahkan antara yang menerima
dan melakukan Kerajaan Allah dengan yang menolaknya </p><p>• Kerajaan baru bermakna dan membangun hidup kita bila kita mau
mengosongkan diri, membongkar hidup kita yang lama, meninggalkan
apa yang selama dianggap paling baik dan berguna bagi hidup, dan
sepenuhnya menerima Yesus sebagai Juru Selamat yang lebih berharga
dari segala-galanya dalam hidup.</p><p>• Tindakan Yesus yang dikisahkan diatas merupakan peristiwa mukjizat.
Yesus membangkitkan Lazarus yang sudah empat hari mati dan
dikuburkan. Orang-orang Yahudi mempunyai keyakinan, bahwa kuasa
untuk membangkitkan orang mati hanya dimiliki Allah, karena Allahlah yang berkuasa atas kehidupan dan kematian. Maka ketika Yesus mampu
melakukan itu, mereka heran. </p><p>• Injil Yohanes hendak menegaskan, bahwa mukjizat Yesus menjadi
tanda heran, yang membuat orang bertanya siapa gerangan yang
memampukan Yesus bisa melakukan hal itu? Bukankah hanya Allah yang
bisa melakukannya? Kalau demikian siapa Dia? </p><p>• Tanda heran itu mengantar kepada iman akan Allah (bdk. Ayat 40).
Bahkan lebih dari itu, mereka akhirnya percaya akan Yesus sebagai
Mesias utusan Bapa (bandingkan Ayat 45). Karya keselamatan Allah
diwujudnyatakan dalam diri Yesus. </p><p>• Dengan membangkitkan orang mati Yesus menunjukkan kepada dunia
bahwa Allah berkuasa atas hidup dan kematian manusia, dan bahwa Ia
tidak akan membiarkan manusia dikungkung oleh kematian, maka Ia
membangkitkannya. Maka selayaknyalah manusia bersujud syukur atas
karya Allah tersebut.</p>Tamzhttp://www.blogger.com/profile/00672931662715556125noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2917907851441205492.post-74540427780925839182021-01-07T19:52:00.005-08:002021-01-07T19:52:32.147-08:00Yesus Mewartakan dan Memperjuangkan Kerajaan Allah - Materi kelas 10 semester 2<p style="text-align: center;"><b> Yesus Mewartakan dan Memperjuangkan Kerajaan Allah</b></p><p><br /></p><p>Dalam masyarakat kerap kita temui, banyak calon pemimpin atau wakil
rakyat di pemerintahan maupun legislatif, yang pada saat berkampanye
mempertunjukkan orasi yang luar biasa. Semangat mereka sangat berapi-api,
janji-janji untuk menyejahterakan rakyat, untuk menegakkan keadilan, untuk
menciptakan masyarakat yang toleran sangat luar biasa. Tetapi seiring perjalanan
waktu, seringkali rakyat dikecewakan oleh mereka. Janji-janji yang pernah
diucapkan itu tidak mereka buktikan sendiri. Setelah mereka benar-benar terpilih
menjadi pemimpin atau wakil rakyat, mereka yang seharusnya memperjuangkan
kesejahteraan rakyat banyak malah menyejahterakan diri sendiri, keluarganya,
kelompoknya atau partainya. Mereka yang seharusnya memperjuangkan
dan menegakkan keadilan justru berbuat tidak adil. Mereka yang seharusnya
memperjuangkan toleransi, malah menjadi intoleran dan menjadi pemicu
pertentangan antarmasyarakat, antargolongan dan antaragama. Masyarakat kecewa karena banyak pemimpin dan wakil rakyatnya bersikap NATO (No action, Talk only = hanya bicara tanpa berbuat). Bila demikian halnya yang terjadi, maka
lama-kelamaan tingkat kepercayaan mereka makin menipis, dan pada akhirnya
mereka tidak akan diikuti.</p><p>Kitab Suci Perjanjian Baru memperlihatkan kenyataan yang sangat berbeda
antara sikap para pemimpin atau wakil rakyat yang digambarkan di atas, dengan
sikap Yesus dalam perjuangannya mewartakan dan mewujudkan Kerajaan
Allah, Yesus tidak hanya menyampaikan pengajaran melalui kata-kata maupun
perumpamaan, melainkan juga melalui tindakan konkret. Perkataan dan
perbuatan Yesus merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan (lihat Matius
11: 5-6; bandingkan Lukas 11: 5-6). Perkataan atau sabda Yesus menjelaskan
atau menerangkan perbuatan-perbuatan-Nya, sebaliknya perbuatan Yesus
mewujudnyatakan perkataan-Nya. Dalam mewartakan Kerajaan Allah, Yesus tidak
hanya berkeinginan agar masyarakat-Nya memahami konsep-konsep Kerajaan
Allah, melainkan berupaya agar masyarakat-Nya dapat melihat sendiri tandatanda kehadiran Kerajaan Allah itu dan terutama merasakan sendiri pengalaman
akan Allah yang hadir dan menunjukkan kuasa-Nya yang menyelamatkan. Bagi
Yesus Kerajaan Allah bukan sekedar janji-janji di masa depan, melainkan realitas
yang bisa dihadirkan dan dirasakan di dunia, sambil menunggu kepenuhannya
pada akhir zaman.</p><p>Materi pembelajaran ini bertujuan mengantar peserta didik memahami
bahwa Yesus berupaya mengajak manusia memahami Kerajaan Allah dan upaya
itu ditempuh melalui perkataan dan perbuatan-Nya. Melalui contoh pentingnya
perumpamaan dalam hidup sehari-hari serta cerita tentang orang yang
ditinggalkan karena ceramahnya tidak mencerminkan tindakannya, peserta didik
mampu menyadari perlunya pewartaan yang mudah dimengerti, serta pentingnya
kesatuan antara kata dan perbuatan.</p><p><br /></p><p><span style="color: red; font-size: medium;"><b>baca, bacaan wajib kitab suci</b></span></p><p><span style="color: red; font-size: medium;"><b><br /></b></span></p><p><span style="color: red; font-size: medium;"><b><br /></b></span></p><p><span style="color: red; font-size: medium;"><b>baca juga rangkuman materi. kilk disini</b></span></p><p><span style="color: red; font-size: medium;"><b>kerjakan Evaluasi klik disini</b></span></p><p><br /></p><p><br /></p><p> </p>Tamzhttp://www.blogger.com/profile/00672931662715556125noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2917907851441205492.post-53716286909772554242021-01-07T19:43:00.005-08:002021-01-07T19:43:57.511-08:00Kisah Para Rasul 2: 1-13 <p> 1 Ketika tiba hari Pentakosta, semua orang percaya berkumpul di satu tempat. </p><p>2 Tiba-tiba turunlah dari langit suatu bunyi seperti tiupan angin keras yang memenuhi seluruh rumah, di mana mereka duduk; </p><p>3 dan tampaklah kepada mereka lidah-lidah seperti nyala api yang bertebaran dan hinggap pada mereka masing-masing. </p><p>4 Maka penuhlah mereka dengan Roh Kudus, lalu mereka mulai berkata-kata dalam bahasa-bahasa lain, seperti yang diberikan oleh Roh itu kepada mereka untuk mengatakannya. </p><p>5 Waktu itu di Yerusalem diam orang-orang Yahudi yang saleh dari segala bangsa di bawah kolong langit. </p><p>6 Ketika turun bunyi itu, berkerumunlah orang banyak. Mereka bingung karena mereka masing-masing mendengar rasul-rasul itu berkata-kata dalam bahasa mereka sendiri. </p><p>7 Mereka semua tercengang-cengang dan heran, lalu berkata: “Bukankah mereka semua yang berkata-kata itu orang Galilea? </p><p>8 Bagaimana mungkin kita masing-masing mendengar mereka berkata-kata dalam bahasa kita sendiri, yaitu bahasa yang kita pakai di negeri asal kita:</p><p>9 kita orang Partia, Media, Elam, penduduk Mesopotamia, Yudea dan Kapadokia, Pontus dan Asia, </p><p>10 Frigia dan Pamfilia, Mesir dan daerah-daerah Libia yang berdekatan dengan Kirene, pendatang-pendatang dari Roma, </p><p>11 baik orang Yahudi maupun penganut agama Yahudi, orang Kreta dan orang Arab, kita mendengar mereka berkata-kata dalam bahasa kita sendiri tentang perbuatanperbuatan besar yang dilakukan Allah.” </p><p>12 Mereka semuanya tercengang-cengang dan sangat termangu-mangu sambil berkata seorang kepada yang lain: “Apakah artinya ini?” </p><p>13 Tetapi orang lain menyindir: “Mereka sedang mabuk oleh anggur manis.”</p><p><span style="color: red; font-size: medium;"><b>bacaan wajib untuk materi Yesus Mengutus Roh Kudus. <a href="https://pakatolik.blogspot.com/2021/01/yesus-mengutus-roh-kudus-materi.html">kilk disini</a></b></span></p><p><span style="color: red; font-size: medium;"><b>penilaian <a href="https://pakatolik.blogspot.com/2021/01/penilaian-materi-yesus-mengutus-roh.html">klik di sini</a></b></span></p><p><span style="color: red; font-size: medium;"><b><br /></b></span></p><p><span style="color: red; font-size: medium;"><b> </b></span></p>Tamzhttp://www.blogger.com/profile/00672931662715556125noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2917907851441205492.post-60456659522099164692021-01-07T19:33:00.006-08:002021-01-07T19:33:58.475-08:00Penilaian Materi Yesus Mengutus Roh Kudus<p><b><span style="font-size: large;"> Penilaian</span></b></p><p><br /></p><p>1. Jelaskanlah siapa Roh Kudus yang diutus Yesus?</p><p>2. Mengapa Yesus mengutus Roh Kudus?</p><p>3. Jelaskanlah lambang-lambang Roh Kudus?</p><p>4. Apa peran Roh Kudus dalam hidup kita?</p><p><br /></p><p><span style="font-size: large;"><b>Tugas</b></span></p><p>Buatlah sebuah doa yang mengungkapkan Peran Roh Kudus dalam hidupmu! </p><div>kumpulkan lewat WA atau Google Form</div><div><br /></div><div><br /></div><div><span style="color: red; font-size: medium;"><b>jika belum menguasai, baca lengkap materi.<a href="https://pakatolik.blogspot.com/2021/01/yesus-mengutus-roh-kudus-materi.html"> klik disini</a></b></span></div><div><span style="color: red; font-size: medium;"><b>baca juga rangkuman materi, <a href="https://pakatolik.blogspot.com/2021/01/rangkuman-materi-yesus-mengutus-roh.html">klik disini</a></b></span></div>Tamzhttp://www.blogger.com/profile/00672931662715556125noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2917907851441205492.post-44429311019500010892021-01-07T19:25:00.002-08:002021-01-07T19:25:11.961-08:00Rangkuman Materi Yesus Mengutus Roh Kudus<p> a.Setelah Yesus disalibkan, wafat, dan dimakamkan, para rasul mengalami kesedihan dan ketakutan yang luar biasa. Mereka sedih karena merasa ditinggalkan oleh Gurunya. Mereka takut untuk memberi kesaksian tentang Yesus. Mereka senantiasa menantikan terpenuhinya janji Yesus untuk mengutus Roh Penghibur yaitu Roh Kebenaran.</p><p>b. Roh Kudus adalah Roh Kebenaran yang mengajarkan tentang Kebenaran Allah, yaitu mewartakan tentang Yesus Kristus sendiri dan karya Penyelamatan-Nya. Roh Kudus adalah Roh Kebenaran yang menuntun Gereja kepada kekudusan. Dengan hidup mengikuti tuntunan dan bimbingan Roh Kudus maka setiap orang akan memperoleh keselamatan. Roh Kudus adalah Roh Kebenaran yang menggerakkan, mendorong, menguatkan dan memberikan semangat kepada Gereja untuk berkarya dan mewartakan Kerajaan Allah. Roh Kudus adalah Roh Kebenaran, karena Ia akan selalu membimbing dan memimpin kita menuju kepada seluruh Kebenaran Allah. Roh Kudus adalah Roh Kebenaran karena apa yang dikatakan, apa yang didengar dan apa yang diberitakan berasal dari Allah. </p><p>c. Kerinduan para rasul itu akhirnya terjawab, ketika tiba-tiba terjadi tiupan angin yang keras memenuhi seluruh rumah dan lidah-lidah api bertebaran hinggap pada mereka masing-masing, lalu mereka dipenuhi Roh Kudus (lih. Kis.2: 1-11.). Ini membuktikan bahwa Yesus tidak pernah meninggalkan mereka, melainkan akan menyertai senantiasa hingga akhir zaman. </p><p>d. Penyertaan Yesus dalam Roh Kudus itu pula yang menguatkan iman Gereja hingga sekarang. Dalam keadaan sulit sekalipun, Gereja tetap percaya bahwa Roh Kudus terus berkarya menguatkan umat-Nya. </p><div><span style="color: red; font-size: medium;"><b>jika ingin membaca materi lengkap. <a href="https://pakatolik.blogspot.com/2021/01/yesus-mengutus-roh-kudus-materi.html">klik disini</a></b></span></div><div><span style="color: red; font-size: medium;"><b>jika sudah siap mengikuti penilaian/evaluasi. klik di sini</b></span></div>Tamzhttp://www.blogger.com/profile/00672931662715556125noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2917907851441205492.post-78034203993439478322021-01-07T19:06:00.008-08:002021-01-07T19:44:33.979-08:00Yesus Mengutus Roh Kudus - Materi Pendidikan Agama Katolik kelas 8 semester 2<p><b><span style="font-size: large;"> Yesus Mengutus Roh Kudus</span></b></p><p><br /></p><p>Sesudah kebangkitan-Nya dari alam maut, Yesus Kristus naik ke surga. Kenaikan Yesus inilah yang dimaksudkan-Nya ketika Ia mengatakan “.... Adalah lebih berguna bagi kamu, jika Aku pergi. Sebab jikalau Aku tidak pergi, Penghibur itu tidak akan datang kepadamu, tetapi jikalau Aku pergi, Aku akan mengutus Dia kepadamu” (Yoh 16:7) Ia pergi kepada Bapa dan akan mengutus Roh Kudus, Roh Kebenaran. Ia pergi kepada Bapa karena Ia adalah Anak Allah dan Utusan-Nya. </p><p>Roh Kudus atau Roh Kebenaran diutus untuk mengingatkan murid-murid-Nya akan perkataan-perkataan yang pernah diucapkan Yesus semasa tinggal bersama-sama dengan para murid. Apa yang pernah dijanjikan oleh Yesus tersebut sungguh–sungguh terpenuhi, bahwa Roh Kudus akan datang, yakni pada hari Pentakosta. Roh Kudus turun atas para rasul dalam bentuk lidah- lidah api dan tiupan angin yang sangat kencang memenuhi seluruh ruangan dimana mereka berkumpul. Para murid percaya bahwa Roh Kudus adalah Roh Yesus sendiri yang pernah dijanjikan-Nya kepada mereka. </p><p>Roh Kudus adalah Roh Kebenaran yang mengajarkan tentang Kebenaran Allah, yaitu mewartakan tentang Yesus Kristus sendiri dan karya Penyelamatan-Nya. </p><p>Roh Kudus adalah Roh Kebenaran yang menuntun Gereja kepada kekudusan. Dengan hidup mengikuti tuntunan dan bimbingan Roh Kudus maka setiap orang akan memperoleh keselamatan. </p><p>Roh Kudus adalah Roh Kebenaran yang menggerakkan, mendorong, menguatkan dan memberikan semangat kepada Gereja untuk berkarya dan mewartakan Kerajaan Allah. Roh Kudus adalah Roh Kebenaran, karena Ia akan selalu membimbing dan memimpin kita menuju kepada seluruh Kebenaran Allah. </p><p>Roh Kudus adalah Roh Kebenaran karena apa yang dikatakan, apa yang didengar dan apa yang diberitakan berasal dari Allah. Peristiwa Pentakosta mengungkapkan misteri Tritunggal Yang Maha Kudus. Roh Kudus yang dijanjikan oleh Yesus benar-benar hadir dalam Gereja, menjiwai, membimbing dan menyertai Gereja. </p><p>Roh Kudus yang datang itu telah mengubah hati para murid Yesus, telah menyemangati dan mempersatukan semua orang dari berbagai bangsa. Apa yang mereka alami menguatkan iman mereka akan Yesus Kristus, bahwa Ia tidak akan pernah meninggalkan mereka, melainkan akan menyertai mereka senantiasa hingga akhir zaman. Pengalaman para murid Yesus tersebut hendaknya juga menjadi pengalaman hidup kita sebagai orang yang percaya akan Yesus. </p><p>Roh Kudus telah diutus oleh Yesus untuk menyertai, membimbing dan menyemangati setiap langkah hidup kita. Hal ini berarti pula bahwa penyertaan dan kehadiran Yesus Kristus dalam Roh-Nya yang kudus itu terus berlangsung dan akan berlangsung hingga kini dan selamanya. Itulah yang menguatkan iman Gereja sekarang juga. Dalam keadaan sulit sekalipun, Gereja tetap percaya bahwa Roh Kudus terus berkarya menguatkan umat-Nya. Seperti Roh Kudus dilambangkan dengan angin, hendaknya kita menyadari bahwa Roh Kudus senantiasa berkarya dalam setiap langkah hidup kita. Roh Kudus menggerakkan kita kemana Roh itu mau. Kita percaya bahwa Roh Kudus akan selalu membimbing kita ke arah kebaikan.</p><p>Seperti Roh Kudus dilambangkan dengan api, hendaknya kita senantiasa menyadari bahwa Roh Kuduslah yang menyemangati gerak langkah hidup kita. Roh Kuduslah yang selalu mengobarkan semangat kita untuk mewartakan Kristus yang bangkit.</p><p><br /></p><p><span style="color: red; font-size: medium;"><b>bacaan Kitab Suci yang harus Dibaca</b></span></p><p><span style="color: red; font-size: medium;"><b><a href="https://pakatolik.blogspot.com/2021/01/kisah-para-rasul-2-1-13.html">Kisah Para Rasul 2: 1-13</a></b></span></p><p><span style="color: red; font-size: medium;"><b><br /></b></span></p><p><span style="color: red; font-size: medium;"><b><br /></b></span></p><div><span style="color: red; font-size: medium;"><b><br /></b></span></div><div><span style="color: red; font-size: medium;"><b>Jika sudah membaca materi ini, baca juga rangkuman pembelajaran. <a href="https://pakatolik.blogspot.com/2021/01/rangkuman-materi-yesus-mengutus-roh.html">klik di sini</a></b></span></div><div><span style="color: red; font-size: medium;"><b>jika sudah siap mengikuti penilaian/evaluasi, <a href="https://pakatolik.blogspot.com/2021/01/penilaian-materi-yesus-mengutus-roh.html">klik disini</a></b></span></div>Tamzhttp://www.blogger.com/profile/00672931662715556125noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2917907851441205492.post-53250435298514763362021-01-06T16:39:00.002-08:002021-01-06T16:39:15.017-08:00 Kejadian 1: 26-31 <p style="text-align: center;"><b> Kejadian 1: 26-31 </b></p><p>1:26 Berfirmanlah Allah: "Baiklah Kita menjadikan manusia menurut gambar dan rupa Kita, supaya mereka berkuasa atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas ternak dan atas seluruh bumi dan atas segala binatang melata yang merayap di bumi." </p><p>1:27 Maka Allah menciptakan manusia itu menurut gambar-Nya, menurut gambar Allah diciptakan-Nya dia; laki-laki dan perempuan diciptakan-Nya mereka. </p><p>1:28 Allah memberkati mereka, lalu Allah berfirman kepada mereka: "Beranakcuculah dan bertambah banyak; penuhilah bumi dan taklukkanlah itu, berkuasalah atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas segala binatang yang merayap di bumi." </p><p>1:29 Berfirmanlah Allah: "Lihatlah, Aku memberikan kepadamu segala tumbuh-tumbuhan yang berbiji di seluruh bumi dan segala pohon-pohonan yang buahnya berbiji; itulah akan menjadi makananmu. </p><p>1:30 Tetapi kepada segala binatang di bumi dan segala burung di udara dan segala yang merayap di bumi, yang bernyawa, Kuberikan segala tumbuh-tumbuhan hijau menjadi makanannya." Dan jadilah demikian. </p><p>1:31 Maka Allah melihat segala yang dijadikan-Nya itu, sungguh amat baik. Jadilah petang dan jadilah pagi, itulah hari keenam.</p><div><p><b><span style="color: red;">Bacaan Kitab Suci wajib dibaca saat pembahasan materi mencintai-alam-sebagai-bagian-hidup manusia. untuk melihat materi <a href="https://pakatolik.blogspot.com/2021/01/mencintai-alam-sebagai-bagian-hidup.html" style="color: #19529e; outline: none;">klik disini</a></span></b></p><div><br style="background-color: white; color: #555555; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 12px;" /></div></div>Tamzhttp://www.blogger.com/profile/00672931662715556125noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2917907851441205492.post-17295263653750751252021-01-06T16:36:00.003-08:002021-01-06T16:36:30.440-08:00Kejadian 1: 1- 25 - Allah menciptakan langit dan bumi serta isinya<p style="text-align: center;"><b> Kejadian 1: 1- 25 </b></p><p style="text-align: center;"><b>Allah menciptakan langit dan bumi serta isinya</b></p><p>Pada mulanya Allah menciptakan langit dan bumi. Bumi belum berbentuk dan kosong; gelap gulita menutupi samudera raya, dan Roh Allah melayang-layang di atas permukaan air. </p><p>Berfirmanlah Allah: ”Jadilah terang.” Lalu terang itu jadi. Allah melihat bahwa terang itu baik, lalu dipisahkan-Nyalah terang itu dari gelap. Dan Allah menamai terang itu siang, dan gelap itu malam. Jadilah petang dan jadilah pagi, itulah hari pertama. </p><p>Berfirmanlah Allah: ”Jadilah cakrawala di tengah segala air untuk memisahkan air dari air.” Maka Allah menjadikan cakrawala dan Ia memisahkan air yang ada di bawah cakrawala itu dari air yang ada di atasnya. Dan jadilah demikian. Lalu Allah menamai cakrawala itu langit. Jadilah petang dan jadilah pagi, itulah hari kedua. </p><p>Berfirmanlah Allah: ”Hendaklah segala air yang di bawah langit berkumpul pada satu tempat, sehingga kelihatan yang kering.” Dan jadilah demikian. Lalu Allah menamai yang kering itu darat, dan kumpulan air itu dinamai-Nya laut. Allah melihat bahwa semuanya itu baik. </p><p>Berfirmanlah Allah: ”Hendaklah tanah menumbuhkan tunas-tunas muda, tumbuh-tumbuhan yang berbiji, segala jenis pohon buah-buahan yang menghasilkan buah yang berbiji, supaya ada tumbuh-tumbuhan di bumi.” Dan jadilah demikian. Tanah itu menumbuhkan tunas-tunas muda, segala jenis tumbuh-tumbuhan yang berbiji dan segala jenis pohon-pohonan yang menghasilkan buah yang berbiji. Allah melihat bahwa semuanya itu baik. Jadilah petang dan jadilah pagi, itulah hari ketiga. </p><p>Berfirmanlah Allah: ”Jadilah benda-benda penerang pada cakrawala untuk memisahkan siang dari malam. Biarlah benda-benda penerang itu menjadi tanda yang menunjukkan masa-masa yang tetap dan hari-hari dan tahun-tahun, dan sebagai penerang pada cakrawala biarlah benda-benda itu menerangi bumi.” Dan jadilah demikian. Maka Allah menjadikan kedua benda penerang yang besar itu, yakni yang lebih besar untuk menguasai siang dan yang lebih kecil untuk menguasai malam, dan menjadikan juga bintang-bintang. Allah menaruh semuanya itu di cakrawala untuk menerangi bumi, dan untuk menguasai siang dan malam, dan untuk memisahkan terang dari gelap. Allah melihat bahwa semuanya itu baik. Jadilah petang dan jadilah pagi, itulah hari keempat. </p><p>Berfirmanlah Allah: ”Hendaklah dalam air berkeriapan makhluk yang hidup, dan hendaklah burung beterbangan di atas bumi melintasi cakrawala.” Maka Allah menciptakan binatang-binatang laut yang besar dan segala jenis makhluk hidup yang bergerak, yang berkeriapan dalam air, dan segala jenis burung yang bersayap. Allah melihat bahwa semuanya itu baik. Lalu Allah memberkati semuanya itu, firman-Nya: ”Berkembangbiaklah dan bertambah banyaklah serta penuhilah air dalam laut, dan hendaklah burung-burung di bumi bertambah banyak.” Jadilah petang dan jadilah pagi, itulah hari kelima. </p><p>Berfirmanlah Allah: ”Hendaklah bumi mengeluarkan segala jenis makhluk yang hidup, ternak dan binatang melata dan segala jenis binatang liar.” Dan jadilah demikian. Allah menjadikan segala jenis binatang liar dan segala jenis ternak dan segala jenis binatang melata di muka bumi. Allah melihat bahwa semuanya itu baik.</p><p><br /></p><p><b><span style="color: red;">Bacaan Kitab Suci wajib dibaca saat pembahasan materi mencintai-alam-sebagai-bagian-hidup manusia. untuk melihat materi <a href="https://pakatolik.blogspot.com/2021/01/mencintai-alam-sebagai-bagian-hidup.html">klik disini</a></span></b></p><div><br /></div>Tamzhttp://www.blogger.com/profile/00672931662715556125noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2917907851441205492.post-73738136869080512152021-01-06T16:28:00.003-08:002021-01-06T16:28:56.321-08:00Penilaian Materi Mencintai Alam sebagai bagian Hidup Manusia<p style="text-align: center;"> <span style="font-size: large;"><b>Penilaian/evaluasi/Sikap dan Pengetahuan</b></span></p><p><br /></p><p></p><ol style="text-align: left;"><li>Sikap apa yang harus kita miliki atas keutuhan Alam Ciptaan Tuhan ini?</li><li>Jelaskan makna alam bagi hidup manusia! </li><li>Mengapa alam kita saat ini banyak yang menjadi rusak? </li><li>Perilaku apa saja yang dapat merusak alam? </li><li>Akibat apa saja yang dapat dialami jika alam kita rusak? </li><li>Bagaimana pandangan Gereja terkait dengan makna alam bagi hidup manusia? </li><li>Usaha apa saja yang dapat dilakukan untuk melestarikan alam lingkungan?</li></ol><p></p><div><br /></div><div><div class="separator" style="clear: both; text-align: left;"><b><span style="color: red;">Silahkan kumpulkan melaui WA atau Google Form</span></b></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: left;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: left;"><br /></div><div style="text-align: center;"><span style="font-size: large;"><b>Penilaian keterampilan</b></span></div><div><br /></div><div>Silahkan lakukan penanaman pohon dirumahmu</div><div>Bisa tanaman Bungan ataupun buah serta tanaman lain</div><div>Bisa ditanam dihalaman rumah atau di pot</div><div>Dokumentasikan kegiatanmu tersebut dalam bentuk foto atau video</div><div><br /></div><b><span style="color: red;">Silahkan kumpulkan melaui WA atau Google Form</span></b></div><div><b><span style="color: red;"><br /></span></b></div><div><span style="color: #ff00fe; font-size: medium;"><b>jika belum memahami materi silakan baca materi lengkapnya. <a href="https://pakatolik.blogspot.com/2021/01/mencintai-alam-sebagai-bagian-hidup.html">klik di sini</a></b></span></div><div><span style="color: #ff00fe; font-size: medium;"><b>atau baca rangkuman materi.<a href="http://pakatolik.blogspot.com/2021/01/rangkuman-mencintai-alam-sebagai-bagian.html"> klik di sini</a></b></span></div><div><br /></div><div><br /></div><div><br /></div><div style="text-align: center;">SELAMAT MENGERJAKAN. TUHAN MEMBERKATI</div>Tamzhttp://www.blogger.com/profile/00672931662715556125noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2917907851441205492.post-79973336442223044702021-01-06T16:18:00.002-08:002021-01-06T16:18:11.660-08:00Rangkuman Mencintai Alam sebagai bagian Hidup Manusia<p> Alam merupakan bagian dari hidup manusia itu sendiri. Oleh karena, manusia tidak dapat dipisahkan dengan alam. Kita sadari bersama bahwa Tuhan menciptakan bumi dan isinya (alam) ini dari hari pertama sampai hari kelima yang pada akhirnya diperuntukkan bagi kehidupan manusia.</p><p>Karena keegoisan dan keserakahan manusia, maka manusia berperilaku yang dapat menyebabkan terjadinya kerusakan alam dan bahkan kehancuran alam lingkungan.</p><p>Berbagai contoh tindakan menusia yang dapat merusak keutuhan alam ciptaan atau lingkungan hidup kita: antara lain membuang sampah sembarangan, mencari ikan dengan racun atau bahan berbahaya lainnya, penebangan hutan secara liar, dan sebagainya. </p><p>Alam yang rusak dapat menyebabkan terjadinya berbagai bencana di bumi seperti banjir, tanah longsor, kekeringan, dan sebagainya </p><p>a. Dalam kehidupan kita sehari-hari, kita kenal ada tiga bentuk pencemaran, yaitu pencemaran udara, pencemaran tanah, dan pencemaran air. Ini merupakan beberapa bentukbentuk dari kerusakan alam lingkungan kita. </p><p>b. Agar keseimbangan ekosistem tidak terganggu, kita harus memanfaatkan alam dengan memperhatikan dampak positif dan negatifnya. Meskipun demikian, kenyataannya masih banyak manusia yang belum menyadari akan hal ini, sehingga mereka tidak peduli terhadap kondisi dan kelestarian alam lingkungan kita. </p><p>c. Keharmonisan hubungan antara alam dengan manusia dapat terjalin dengan baik jika dalam diri manusia ada kehendak yang baik untuk berusaha memanfaatkan dan mengelola serta memelihara alam dengan bijak sesuai dengan kehendak Allah. Hal ini seharusnya dapat dilakukan jika manusia menyadari akan peran dan tugasnya sebagai citra Allah. Hal inilah yang dijalankan dan dicontohkan oleh Fransiskus.</p><p>d. Dalam Kitab Kejadian khususnya dalam Kej 1: 26- 31, manusia dipanggil oleh Allah untuk senantiasa memperhatikan alam lingkungannya. Allah memberikan kekuasaan kepada manusia untuk menguasai alam dengan mengolah, mempergunakan dan melestarikan alam ciptaan ini. </p><p>e. Adapun usaha-usaha yang dapat kita lakukan, misalnya: </p><p></p><ol style="text-align: left;"><li>Memanfaatkan transportasi umum, hemat listrik hingga hidup seadanya (sederhana) yang tidak konsumtif; </li><li>Mengurangi penggunaan mobil dengan naik sepeda, jalan kaki, atau dengan bus; </li><li>Composting merupakan cara untuk membuang sampah dapur. Cara itu sehat untuk tanah dan sedikit sampah yang akan masuk ke lokasi penimbunan; </li><li>Mematikan keran air bila sedang menyikat gigi atau sudah tidak dipakai; </li><li>Menempatkan sampah pada tempatnya, bukan dibuang di sungai ataupun di tempat-tempat yang dapat menyebabkan banjir; dan sebagainya</li></ol><p></p><p><span style="color: red; font-size: medium;"><b>jika ingin membaca materi secara lengkap. <a href="https://pakatolik.blogspot.com/2021/01/mencintai-alam-sebagai-bagian-hidup.html">klik disini</a></b></span></p><p><span style="color: red; font-size: medium;"><b>jika sudah siap untuk evaluasi klik di sini</b></span></p><div><br /></div>Tamzhttp://www.blogger.com/profile/00672931662715556125noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2917907851441205492.post-90572089130812008252021-01-06T16:04:00.004-08:002021-01-06T16:43:51.392-08:00Mencintai Alam sebagai bagian Hidup Manusia - Materi Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti kelas 9 semester 2<p> </p><div class="separator" style="clear: both; text-align: left;">Alam merupakan bagian dari hidup. Oleh karena itu, manusia tidak dapat dipisahkan dengan alam. Kita sadari bersama bahwa Tuhan menciptakan bumi dan isinya (alam) ini dari hari pertama sampai hari kelima pada akhirnya diperuntukkan bagi kehidupan manusia. Sebab setelah bumi tertata dan tercipta dengan baik, pada hari keenam Allah menempatkan manusia di dalam bumi, alam ciptaan-Nya. Manusia dapat hidup karena Allah telah mempersiapkan alam dengan baik sebagai tempat hidup bagi manusia. Manusia dan alam hidup secara berdampingan secara harmonis dan saling membutuhkan. Manusia membutuhkan alam dan alam juga membutuhkan manusia untuk pelestarian hidupnya. Seperti kita membutuhkan flora dan fauna untuk hidup. Berton-ton makanan telah kita santap yang semuanya mengambil bahan pokok dari tumbuhan dan hewan. Bagi manusia, tumbuhan dan hewan dibutuhkan bukan hanya untuk bahan makanan, melainkan juga untuk hal-hal lainnya. Misalnya, tumbuhan membantu kita untuk bernapas, untuk membuat tempat tinggal, hasil karya seni, dan sebagainya. Sedangkan hewan yang kita pelihara dapat menjadi partner kerja mengolah tanah, bahkan dapat menjadi sumber protein hewani bagi kita. Perlakuan kita terhadap kelestarian lingkungan menentukan kesejahteraan hidup kita.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: left;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: left;">Namun demikian, pada kenyataannya saat ini banyak perilaku manusia yang justru dapat menimbulkan kerusakan alam lingkungan. Karena keegoisan dan keserakahan manusia, maka manusia berperilaku yang dapat menyebabkan terjadinya kerusakan alam dan bahkan kehancuran alam lingkungan. Dosa keserakahan Adam dan Hawa merupakan gambaran awal munculnya bencana atas alam semesta ini. </div><div class="separator" style="clear: both; text-align: left;">Berbagai contoh tindakan manusia yang dapat merusak keutuhan alam ciptaan atau lingkungan hidup, antara lain: </div><div class="separator" style="clear: both; text-align: left;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: left;">1) Penebangan hutan untuk industri perkayuan, penebangan pohon-pohon untuk perluasan lahan industri atau pemukiman secara tidak bertanggung jawab. Hal ini menyebabkan hutan menjadi gundul dan bukit menjadi tandus. Pada akhirnya menyebabkan bencana banjir, tanah longsor, dan kekeringan saat kemarau. </div><div class="separator" style="clear: both; text-align: left;">2) Ketidakpedulian terhadap lingkungan yang ditunjukkan dengan tindakan membuang sampah di sembarang tempat, yang menyebabkan bau busuk dimana-mana serta menyebabkan saluran air (got) dan sungai menjadi tersumbat, yang pada akhirnya menyebabkan bencana banjir. </div><div class="separator" style="clear: both; text-align: left;">3) Tindakan pencemaran lingkungan sungai dengan membuang limbah berbahaya ke dalam sungai. Hal ini dapat menyebabkan tercemarnya air sungai sehingga tidak dapat dimanfaatkan lagi, bahkan bisa membahayakan kesehatan kita. </div><div class="separator" style="clear: both; text-align: left;">4) Pemakaian obat-obatan untuk membasmi hama tanaman, dan asap pembakaran bahan bakar kendaraan bermotor yang sedikit demi sedikit dapat meracuni kita dan seluruh alam lingkungan kita. </div><div class="separator" style="clear: both; text-align: left;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: left;">Dalam Kitab Kejadian 1: 1- 31 dikisahkan bagaimana Allah menciptakan alam ini dengan begitu indah adanya. Semua yang diciptakan Tuhan begitu baik adanya. Namun karena keserakahan Adam dan Hawa sehingga menjadikan alam ini menjadi rusak. Dalam Kitab Kejadian 3:17-19 dikisahkan bahwa sejak meninggalkan Taman Firdaus dengan segala kebutuhan hidupnya yang serba ada, manusia Adam dan Hawa terpaksa harus bekerja keras untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. </div><div class="separator" style="clear: both; text-align: left;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: left;"><div class="separator" style="clear: both;">Keharmonisan hubungan antara alam dengan manusia dapat terjalin dengan baik jika dalam diri manusia ada kehendak yang baik untuk berusaha memanfaatkan dan mengelola serta memelihara alam dengan bijak sesuai dengan kehendak Allah. Hal ini seharusnya dapat dilakukan jika manusia menyadari akan peran dan tugasnya sebagai citra Allah. Manusia tidak dapat hidup tanpa alam dan sumber daya alam yang terkandung di dalamnya. Kita dapat meminum air bersih, berteduh dalam rumah yang nyaman, menghirup udara yang segar, dan sebagainya karena ada sumber daya alam yang kita manfaatkan. Kita harus memanfaatkan alam dengan memperhatikan dampak positif dan negatifnya, agar keseimbangan ekosistem tidak terganggu. Meskipun demikian, kenyataannya masih banyak manusia yang belum menyadari akan hal ini, sehingga mereka tidak peduli terhadap kondisi dan kelestarian alam lingkungan. </div><div class="separator" style="clear: both;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both;">Pesatnya pertumbuhan penduduk dan pembangunan sangat mempengaruhi pencemaran lingkungan, yang sangat merugikan kehidupan. Kenyataannya, manusia sedang menghancurkan dirinya ketika tanpa merasa bersalah menghancurkan alam semesta. Manusia sedang menyia-nyiakan hidupnya, ketika menghambur-hamburkan sumber daya alam. </div><div class="separator" style="clear: both;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both;">Ada tiga bentuk pencemaran yang kita kenal, yaitu pencemaran udara, pencemaran tanah, dan pencemaran air. </div><div class="separator" style="clear: both;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both;">Selain itu, penebangan tumbuhan dan penembakan hewan secara berlebihan dapat mengakibatkan kerusakan dan kepunahan. Hal ini akan berkaitan dengn rusaknya rantai makanan dan keseimbangan ekosistem. Oleh karena itu, pengelolaan hutan sangat penting demi pengawetan maupun pelestariannya, sebab fungsi hutan adalah untuk mencegah erosi, sumber ekonomi, menjaga keseimbangan air, menyediakan keanekaragaman hewan dan tumbuhan. Dimana semua itu pada akhirnya untuk kelangsungan hidup bagi manusia. </div><div class="separator" style="clear: both;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both;">Dalam Kitab Kejadian khususnya dalam Kej 1: 26-31, manusia dipanggil oleh Allah untuk senantiasa memperhatikan alam lingkungannya. Allah memberikan kekuasaan kepada manusia untuk menguasai alam dengan mengolah, mempergunakan, dan melestarikan alam ciptaan ini. Melalui ciptaan, Allah menyatakan diri-Nya sebagaimana Ia ada. Segala ciptaan yang ada menunjukkan bahwa Allah sungguh mencintai manusia. Kita patut bersyukur menyaksikan keindahan, keharmonisan, keselarasan serta betapa sempurna dan takjubnya alam raya. Ungkapan syukur kita kepada Allah dapat kita wujud nyatakan dengan menjaga dan melestarikan alam ini karena alam dan manusia adalah bagian hidup yang tak terpisahkan satu sama lain.</div><div class="separator" style="clear: both;"> </div><div class="separator" style="clear: both;">Adapun usaha-usaha yang dapat kita lakukan, misalnya: </div><div class="separator" style="clear: both;">1) Menerapkan praktik hidup hemat, mulai dari sebanyak mungkin memanfaatkan transportasi umum, hemat listrik hingga hidup seadanya (sederhana) yang tidak konsumtif. Semua kegiatan tersebut dapat membantu mengurangi energi yang digunakan dan pada akhirnya dapat mengurangi polusi udara dan dampak rumah kaca; </div><div class="separator" style="clear: both;">2) Mengurangi penggunaan mobil dengan naik sepeda, jalan kaki, atau dengan bus; </div><div class="separator" style="clear: both;">3) Composting merupakan cara untuk membuang sampah dapur. Hal itu sehat untuk tanah dan sedikit sampah yang akan masuk ke lokasi penimbunan; </div><div class="separator" style="clear: both;">4) Mematikan keran air bila sedang menyikat gigi atau sudah tidak dipakai; </div><div class="separator" style="clear: both;">5) Membuang sampah pada tempat yang seharusnya bukan di sungai ataupun di tempat-tempat yang dapat menyebabkan banjir, dan sebagainya.</div><div class="separator" style="clear: both;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both;"><span style="color: #04ff00; font-size: medium;"><b>BACAAN KITAB SUCI WAJIB:</b></span></div><div class="separator" style="clear: both;"><b style="background-color: white; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; text-align: center;"><a href="https://pakatolik.blogspot.com/2021/01/kejadian-1-1-25-allah-menciptakan.html"><span style="color: #04ff00; font-size: medium;">Kejadian 1: 1- 25 </span></a></b></div><div class="separator" style="clear: both;"><b style="background-color: white; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; text-align: center;"><a href="https://pakatolik.blogspot.com/2021/01/kejadian-1-26-31.html"><span style="color: #04ff00; font-size: medium;">Kejadian 1: 26-31 </span></a></b></div><div class="separator" style="clear: both;"><span style="color: red; font-size: medium;"><b><br /></b></span></div><div class="separator" style="clear: both;"><span style="color: red; font-size: medium;"><b>jika sudah memahami materi juga rangkuman materi. <a href="http://pakatolik.blogspot.com/2021/01/rangkuman-mencintai-alam-sebagai-bagian.html">klik di sini</a></b></span></div><div class="separator" style="clear: both;"><span style="color: red; font-size: medium;"><b><br /></b></span></div><div class="separator" style="clear: both;"><span style="color: red; font-size: medium;"><b>jika sudah siap mengikuti Evaluasi. <a href="https://pakatolik.blogspot.com/2021/01/penilaian-materi-mencintai-alam-sebagai.html">klik disini</a></b></span></div><div class="separator" style="clear: both;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">SELAMAT BELAJAR. TUHAN MEMBERKATI</div><div><br /></div></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: left;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: left;"><br /></div><div style="text-align: left;"><br /></div></div><p><br /></p>Tamzhttp://www.blogger.com/profile/00672931662715556125noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2917907851441205492.post-21715936345802076192021-01-06T04:27:00.001-08:002021-01-06T04:27:11.441-08:00Penilaian Materi Memperjuangkan Keadilan dan Kejujuran<p> </p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><span style="font-size: large;"><b>Evaluasi Penilaian pengetahuan dan Sikap</b></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: left;">1. Sikap apa yang harus kalian miliki Atas ajaran Gereja mengenai keadilan dan kejujuran? </div><div class="separator" style="clear: both; text-align: left;">2. Jelaskan arti keadilan menurut pemahaman kristiani!</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: left;">3. Jelaskan arti kejujuran menurut pandangan kristiani!</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: left;">4. Berikan contoh-contoh bentuk ketidakadilan dalam masyarakat!</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: left;">5. Mengapa ketidakjujuran berarti mendustai Allah dan sesama? </div><div class="separator" style="clear: both; text-align: left;">6. Tuliskan sikap jujur dalam hidup sehari-hari sebagai orang Kristiani yang dapat kamu lakukan!</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: left;">7. Berdasarkan kisah Ananias, Apa akibat dari perbuatan tidak jujur mereka?</div><div class="separator" style="clear: both;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both;"><b>Silahkan di kumpulkan melaui WA atau Google Form</b></div><div class="separator" style="clear: both;"><b><br /></b></div><div class="separator" style="clear: both;"><b><br /></b></div><div class="separator" style="clear: both;"><div class="separator" style="clear: both; font-weight: bold;"><span style="font-size: large;">Penilaian keterampilan</span></div><div class="separator" style="clear: both; font-weight: bold;"><span style="font-size: large;"><br /></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: left;"><ul style="text-align: left;"><li>Silahkan buat kliping</li><li>Mengumpulkan berita, baik di media cetak dan elektronik mengenai prakrik ketidakjujuran dan ketidakadilan yang terjadi di Indonesia.</li><li>Kumpulkan paling tidak 5 berita.</li><li>Bagi yang berlangganan koran, bica cari berita di koran</li><li>Bisa juga cari berita online. Discreenshoot kemudian di jadikan satu.</li><li>Kalau berita bisa atau memungkan untuk dicetak, silahkan. </li><li>Boleh juga, ditulis saja judul beritanya dan dikutip dari media apa</li></ul><div><br /></div><div><b style="text-align: center;">Silahkan di kumpulkan melaui WA atau Google Form</b></div><div><b style="text-align: center;"><br /></b></div><div><b style="text-align: center;">jika belum jelas silahkan baca ulang materi pembelajaran <a href="https://pakatolik.blogspot.com/2020/12/mengembangkan-keadilan-dan-kejujuran.html">klik disini</a></b></div><div><b style="text-align: center;">atau rangkuman materi <a href="http://pakatolik.blogspot.com/2020/12/kesimpulan-pembelajaran-materi.html">klik di sini</a></b></div><div><b style="text-align: center;"><br /></b></div></div></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: left;"><br /></div></div><p><br /></p>Tamzhttp://www.blogger.com/profile/00672931662715556125noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2917907851441205492.post-49837442248448841852021-01-05T09:00:00.001-08:002021-01-05T09:00:11.614-08:00Download prota prosem Pendidikan Agama Katolik semester 2<p> </p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><iframe allowfullscreen="" class="BLOG_video_class" height="435" src="https://www.youtube.com/embed/aprrGBhjioE" width="522" youtube-src-id="aprrGBhjioE"></iframe></div><br /><p></p><p>Salam Sehat saudara saudariku para guru Pendidikan Agama Katolik, salah satu administrasi yang harus di penuhi seorang guru dalah adanya program tahunan dan semester. untuk SMP Kelas 8 kurang lebih prota dan prosemnya sebagai berikut:</p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiic6QDB1LML7hLH36ixKgPqTJY8HI4gXAkAPJHUGV5wrIwXZ4pRgk2MF9HZCMVAyiTKywbQkrQ2UAHbzfgv5g58uMmiNq49xGk410Xi7ugqDHdSXPzQm89fKAsrdg7SW2n6a1QiFZHUcw/s839/prota+81.JPG" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="839" data-original-width="595" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiic6QDB1LML7hLH36ixKgPqTJY8HI4gXAkAPJHUGV5wrIwXZ4pRgk2MF9HZCMVAyiTKywbQkrQ2UAHbzfgv5g58uMmiNq49xGk410Xi7ugqDHdSXPzQm89fKAsrdg7SW2n6a1QiFZHUcw/w454-h640/prota+81.JPG" width="454" /></a></div><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi95EI4IlvvdqfG2M0XmHDh1u-K3YpUXYp-VTpjO3vACZz4OdRoLgnShxXKOVep1sj2ws3WK_2eQPvGlsHnmcyRuYqC2Vz9DeUgSns77cuTAoK17JqoG0Ft51sqdIArm0AdBkmFLE94Z9o/s836/prota+82.JPG" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="836" data-original-width="589" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi95EI4IlvvdqfG2M0XmHDh1u-K3YpUXYp-VTpjO3vACZz4OdRoLgnShxXKOVep1sj2ws3WK_2eQPvGlsHnmcyRuYqC2Vz9DeUgSns77cuTAoK17JqoG0Ft51sqdIArm0AdBkmFLE94Z9o/w450-h640/prota+82.JPG" width="450" /></a></div><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjma09P_qC8SW0Av7xc4zG2nNqB4aEr3jKjkZ2tqD7UueubMUjIf_Y_6pUwhSnsW6VlUHgOVw2VPWxcPbh4_EuCpfkbUuvonOckfe2zOW3YzhoL1s3n_tx3tcmLy5IlozCJiVMDJUO6xKg/s574/prota+83.JPG" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="409" data-original-width="574" height="285" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjma09P_qC8SW0Av7xc4zG2nNqB4aEr3jKjkZ2tqD7UueubMUjIf_Y_6pUwhSnsW6VlUHgOVw2VPWxcPbh4_EuCpfkbUuvonOckfe2zOW3YzhoL1s3n_tx3tcmLy5IlozCJiVMDJUO6xKg/w400-h285/prota+83.JPG" width="400" /></a></div><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhVo2vHM5P0xefw-ZE3965OUtczTOmswXzhDy1rivSbNlOiF7Qr9TRI8KtyDXCkrkUqe3NheUxc1xIjShIJW944udGtZZXRkWSgh1U5cVRhG0KKvCouoUp3SglCrXuqrlhWxPgEJ2GCxDo/s816/prota+84.JPG" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="546" data-original-width="816" height="429" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhVo2vHM5P0xefw-ZE3965OUtczTOmswXzhDy1rivSbNlOiF7Qr9TRI8KtyDXCkrkUqe3NheUxc1xIjShIJW944udGtZZXRkWSgh1U5cVRhG0KKvCouoUp3SglCrXuqrlhWxPgEJ2GCxDo/w640-h429/prota+84.JPG" width="640" /></a></div><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiKFTulX1xO5QLzFvRt3WZ34RE8sEczO3sDEvMIj_uPTf8XTVC2ed9T7u634DDAh2Wc6Y6VXM3JrP0C7anKCVPRFib_q2-fPzM4MXPwxBu24H6Xfk2Rk96hwHZNjNjjIlh4HiMEgXCfLLQ/s809/prota+85.JPG" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="344" data-original-width="809" height="272" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiKFTulX1xO5QLzFvRt3WZ34RE8sEczO3sDEvMIj_uPTf8XTVC2ed9T7u634DDAh2Wc6Y6VXM3JrP0C7anKCVPRFib_q2-fPzM4MXPwxBu24H6Xfk2Rk96hwHZNjNjjIlh4HiMEgXCfLLQ/w640-h272/prota+85.JPG" width="640" /></a></div><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjn-XTgsIzCL83CS31YdGKyPdim_YWJZAaiuV7HwBszpxY5zBH5IGiWrbO2QB7zW6UDLaa1xeLUMI8cZ_-2eEtY0xKPhzEmyyTV4lvoU4fUnhrttLB8vpM7KlJ6gX-PrncLPgzpQeSCbFQ/s827/prota+86.JPG" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="557" data-original-width="827" height="432" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjn-XTgsIzCL83CS31YdGKyPdim_YWJZAaiuV7HwBszpxY5zBH5IGiWrbO2QB7zW6UDLaa1xeLUMI8cZ_-2eEtY0xKPhzEmyyTV4lvoU4fUnhrttLB8vpM7KlJ6gX-PrncLPgzpQeSCbFQ/w640-h432/prota+86.JPG" width="640" /></a></div><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgV4iIWGm5mE6KvppWJ8uRmqBh6TsPX3HrPB50k0v8OunEmo26pJK_S-4T9h-Hm8pALKM8pWWFuOx66TKHM25t2CSZK7FHxkdvsMJnlRn84iJoaDyyXatJCb-8VI4KyC82THUfQr0J7org/s840/prota+87.JPG" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="354" data-original-width="840" height="270" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgV4iIWGm5mE6KvppWJ8uRmqBh6TsPX3HrPB50k0v8OunEmo26pJK_S-4T9h-Hm8pALKM8pWWFuOx66TKHM25t2CSZK7FHxkdvsMJnlRn84iJoaDyyXatJCb-8VI4KyC82THUfQr0J7org/w640-h270/prota+87.JPG" width="640" /></a></div><br /><p>sedangkan untuk RPP semester 2 untuk kelas 8</p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgQTyZCAcT0W0XikyudXgo5dU38vD3fGlu59DNtsGRb-FA9XfV3pbIjjcnkEUFJF0XwQCzw-Co0d1Lh9ahe_h7jjT2xnXcLpXjiV6pL-EYSs80zEXXeXqRy4QocNHPtMPKmDx_6kcBHPzU/s777/rpp+81.JPG" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="777" data-original-width="585" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgQTyZCAcT0W0XikyudXgo5dU38vD3fGlu59DNtsGRb-FA9XfV3pbIjjcnkEUFJF0XwQCzw-Co0d1Lh9ahe_h7jjT2xnXcLpXjiV6pL-EYSs80zEXXeXqRy4QocNHPtMPKmDx_6kcBHPzU/w482-h640/rpp+81.JPG" width="482" /></a></div><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh0feXctWDqggLq0snuFSezQvqJA8wJ-cfu_l7iRmIeO8wDL2B7qOToVbrqYJmivgtR5kYqZbhgnY6HISlkaKYq4LI3m0v6xPDo4mKPD_o_NE38MXm4ENCK2Xng2Vt3U2rYJCZK3ivISJM/s772/rpp+82.JPG" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="772" data-original-width="556" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh0feXctWDqggLq0snuFSezQvqJA8wJ-cfu_l7iRmIeO8wDL2B7qOToVbrqYJmivgtR5kYqZbhgnY6HISlkaKYq4LI3m0v6xPDo4mKPD_o_NE38MXm4ENCK2Xng2Vt3U2rYJCZK3ivISJM/w462-h640/rpp+82.JPG" width="462" /></a></div><br /><p>prota dan prosem serta RPP dapat diunduh secara gratis di chanel <a href="https://www.youtube.com/watch?v=aprrGBhjioE">DMC YOS SUDARSO </a></p><p><br /></p><p>SEMOGA MEMBANTU, Tuhan Memberkati</p>Tamzhttp://www.blogger.com/profile/00672931662715556125noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2917907851441205492.post-87994561918978543842021-01-04T09:00:00.008-08:002021-01-04T09:00:03.232-08:00 Materi pokok Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti kelas Sembilan semester 2<p> <b><span style="font-size: large;">Materi pokok Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti kelas Sembilan semester 2</span></b></p><p>Berdasarkan kurikulum yanng disederhanakan, untuk semester 2 ada 7 materi pokok yang akan dibahas. materi pokok tersebut adalah:</p><p><b>1. Mengembangkan Keadilan dan Kejujuran</b></p><p><b>2. Mencintai Alam sebagai bagian Hidup Manusia</b></p><p><b>3. Sikap Gereja Katolik terhadap Agama dan Kepercayaan lain.</b></p><p><b>4. Kebersamaan itu Indah</b></p><p><b>5. Cita-cita demi Menggapai Masa Depan</b></p><p><b>6. Sakramen Perkawinan</b></p><p><b>7. Sakramen Tahbisan</b></p><div><br /></div><p>nah, Delapan Materi pokok tersebut akan di peajaran dalam semester ke dua ini.</p><p>adapun Kompetensi Dasar yang akan dikuasai oleh siswa untuk semester 2 adalah:</p><p>1.4. Bersyukur pada Allah atas ajaranNya tentang kejujuran dan keadilan </p><p>2.4. Jujur dan adil dalam bertindak</p><p>3.4. Memahami ajaran Gereja tentang kejujuran dan keadilan </p><p>4.4. Melakukan aktivitas (misalnya membuat motto/ menuliskan refleksi/ menyusun doa/ membuat kliping) yang berkaitan dengan kejujuran dan keadilan.</p><p>Kompetensi dasar ini akan tertuang dalam Satu Materi Pokok, yaitu:</p><p><b>1. Mengembangkan Keadilan dan Kejujuran</b></p><p>Kompetensi Dasar berikutnya adalah:</p><p>1.5. Bersyukur atas keutuhan alam ciptaan </p><p>2.5. Peduli dan Bertanggung jawab untuk memelihara keutuhan alam ciptaan.</p><p>3.5. Memahami sikap dan pandangan Gereja atas berbagai keprihatinan tentang keutuhan alam ciptaan dan usaha yang dilakukan.</p><p>4.5. Melakukan aktivitas (misaalnya menanam pohon/ membuat biopori/ membuat motto/ menuliskan refleksi) yang berkaitan dengan keutuhan alam ciptaan.</p><div>untuk kompetensi dasar ini akan termuat dalam Satu Materi Pokok, Yaitu: </div><div><p><b>2. Mencintai Alam sebagai bagian Hidup Manusia</b></p></div><p><br /></p><p>Sedangkan untuk Kompetensi Dasar:</p><p>1.6. Bersyukur atas persaudaraan sejati dengan penganut agama dan kepercayaan lain</p><p>2.6. Toleransi terhadap penganut agama dan kepercayaan lain</p><p>3.6. Memahami ajaran Gereja tentang persaudaraan sejati dengan penganut agama dan kepercayaan lain</p><p>4.6.Melakukan aktivitas( misalnya berkunjung ke rumah ibadah agama lain/ menuliskan refleksi/ melakukan wawancara pada tokoh agama) yang berkaitan dengan persaudaraan sejati dengan penganut agama dan kepercayaan lain</p><div>akan menjadi landasan untuk Dua materi pokok, yaitu:</div><p><b>3. Sikap Gereja Katolik terhadap Agama dan Kepercayaan lain.</b></p><p><b>4. Kebersamaan itu Indah</b></p><p><br /></p><p>Sementara Itu untuk Kompetensi Dasar:</p><p>1.7.Bersyukur atas Sakramen Perkawinan dan Sakramen Imamat</p><p>2.7. Peduli pada Sakramen Perkawinan dan Sakramen Imamat sebagai panggilan hidup</p><p>3.7.Memahami Sakramen Perkawinan dan Sakramen imamat sebagai panggilan hidup</p><p>4.7.Melakukan aktivitas (misalnya menyusun doa untuk imam/ menuliskan refleksi/ melakukan wawancara) yang berkaitan dengan sakramen perkawinan dan sakramen imamat</p><p>akan menjadi dasar untuk pembahasan Materi Pokok:</p><p><b>5. Cita-cita demi Menggapai Masa Depan</b></p><p><b>6. Sakramen Perkawinan</b></p><p><b>7. Sakramen Tahbisan</b></p><div><br /></div><p>demikian untuk dipesiapkan oleh para siswa agar bisa melalui semester ke dua ini dengan baik. </p><p>untuk video materi pembelajaran Agama Katolik bisa diakses di Chanel Youtube <a href="https://www.youtube.com/channel/UCQZ4u0Ne_bklR38YyOD3TaA">DMC Yos Sudarso</a> dan juga bisa dibaca di buku Elektronik Pendidikan Agama Katolik dan budi pekerti.</p><p><br /></p><p>bagi yang kesulitan untuk mengkases video pembelajaran. tetap bisa belajar melaui blog ini. <a href="http://pakatolik.blogspot.com">pakatolik.blogspot.com</a></p><p><br /></p><p>Selamat Belajar. Tuhan memberkati</p>Tamzhttp://www.blogger.com/profile/00672931662715556125noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2917907851441205492.post-85642848164404045812021-01-04T09:00:00.006-08:002021-01-04T09:00:01.240-08:00Materi pokok Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti kelas 8 semester 2<p><b><span style="font-size: large;">Materi pokok Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti kelas 8 semester 2</span></b></p><p>Berdasarkan kurikulum yanng disederhanakan, untuk semester 2 ada Delapan materi pokok yang akan dibahas. materu pokok tersebut adalah:</p><p><b>1. Yesus mengutus Roh Kudus</b></p><p><b>2. Roh Kudus memberi daya kekuatan</b></p><p><b>3. Gereja sebagai Paguyuban</b></p><p><b>4. Pelayanan gereja sebagai paguyuban</b></p><p><b>5. Gereja sebagai tanda dan sarana Keselamatan manusia</b></p><p><b>6. Sakramen Inisiasi</b></p><p><b>7. Sakramen Tobat</b></p><p><b>8. Sakramen Pengurapan Orang Sakit</b></p><p><br /></p><p>nah, Delapan Materi pokok tersebut akan di peajaran dalam semester ke dua ini.</p><p>adapun Kompetensi Dasar yang akan dikuasai oleh siswa untuk semester 2 adalah:</p><p>1.4 percaya akan Roh Kudus sebagai daya hidup Gereja</p><p>2.4 santun dalam kehidupan menggereja sebagai wujud karya Roh Kudus</p><p>3.4 memahami peran Roh Kudus pada gereja perdana dan gereja masa kini</p><p>4.4 melakukan aktivitas (misalnya menyusun doa/ puisi/ membuat refleksi/ibadat) yang berkaitan dengan peran Roh Kudus pada Gereja Perdana dan Gereja masa kini</p><p><br /></p><p>Kompetensi dasar ini akan tertuang dalam Dua Materi Pokok, yaitu:</p><p><b>1. Yesus mengutus Roh Kudus</b></p><p><b>2. Roh Kudus memberi daya kekuatan</b></p><p>Kompetensi Dasar berikutnya adalah:</p><p>1.5 bersyukur atas pelayanan Gereja sebagai persekutuan yang menjadi tanda dan sarana keselamatan bagi semua orang</p><p>2.5 peduli mewujudkan pelayanan Gereja sebagai tanda dan sarana keselamatan bagi semua orang</p><p>3.5 memahami makna gereja sebagai paguyuban yang melayani umat beriman sebagai tanda dan sarana keselamatan bagi semua orang</p><p>4.5 melakukan aktivitas (misalnya aksi sosial/mengikuti kegiatan lingkungan/menyumbang dana/menyusun doa) untuk mewujudkan Gereja sebagai persekutuan yang menjadi tanda dan sarana keselamatan bagi semua orang</p><div>untuk kompetensi dasar ini akan termuat dalam Tiga Materi Pokok, Yaitu: </div><div><p><b>3. Gereja sebagai Paguyuban</b></p><p><b>4. Pelayanan gereja sebagai paguyuban</b></p><p><b>5. Gereja sebagai tanda dan sarana Keselamatan manusia</b></p></div><p><br /></p><p>Sedangkan untuk Kompetensi Dasar:</p><p>1.6 bersyukur atas sakramen inisiasi dalam hidup menggereja</p><p>2.6 bertanggung jawab atas panggilan dan perutusan anggota Gereja sebagai konsekuensi menerima sakramen inisiasi</p><p>3.6 memahami ajaran gereja tentang makna dan konsekuensi sakramen inisisasi dalam hidup menggereja</p><p>4.6 melakukan aktivitas (misalnya mempraktikkan/ mendramatisasikan/membuat produk) yang berkaitan dengan tata cara penerimaan sakramen inisiasi</p><p>akan menjadi landasan untuk materi pokok yang ke Enam, yaitu:</p><p><b>6. Sakramen Inisiasi</b></p><p>Sementara Itu untuk Kompetensi Dasar:</p><p>1.7 bersyukur atas sakramen tobat dan sakramen pengurapan orang sakit sebagai tanda dan sara penyelamatan orang berdosa dan orang sakit</p><p>2.7 bersikap peduli pada orang yang bertobat dan orang yang sakit </p><p>3.7 Memahami Gereja sebagai tanda dan sarana penyelamatan bagi orang berdosa dan orang sakit melalui sakramen Tobat dan sakramen Pengurapan orang sakit </p><p>4.7 melakukan aktivitas (misalnya mengunjungi/ mendoakan/ menyusun doa) yang berkaitan dengan orang yang bertobat dan orang yang sakit</p><p>akan menjadi dasar untuk pembahasan Materi Pokok:</p><p><b>7. Sakramen Tobat</b></p><p><b>8. Sakramen Pengurapan Orang Sakit</b></p><p><br /></p><p>demikian untuk dipesiapkan oleh para siswa agar bisa melalui semester ke dua ini dengan baik. </p><p>untuk video materi pembelajaran Agama Katolik bisa diakses di Chanel Youtube <a href="https://www.youtube.com/channel/UCQZ4u0Ne_bklR38YyOD3TaA">DMC Yos Sudarso</a> dan juga bisa dibaca di buku Elektronik Pendidikan Agama Katolik dan budi pekerti.</p><p><br /></p><p>bagi yang kesulitan untuk mengkases video pembelajaran. tetap bisa belajar melaui blog ini. <a href="http://pakatolik.blogspot.com">pakatolik.blogspot.com</a></p><p><br /></p><p>Selamat Belajar. Tuhan memberkati</p>Tamzhttp://www.blogger.com/profile/00672931662715556125noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2917907851441205492.post-60898999814011738982021-01-04T09:00:00.004-08:002021-01-04T09:00:02.540-08:00Materi pokok Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti kelas 7 semester 2<p><span style="font-size: large; text-align: center;"><b>Materi pokok Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti kelas 7 semester 2</b></span></p><p></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: left;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: left;">berdasarkan kurikulum yanng disederhanakan, untuk semester 2 ada 6 materi pokok yang akan dibahas. materu pokok tersebut adalah:</div><p></p><p>1. Yesus Sang Pendoa</p><p>2. Yesus Yang Berbelas Kasih</p><p>3. Yesus Sang Pengampun</p><p>4. Kebebasan Anak-Anak Allah</p><p>5. Sabda Bahagia</p><p>6. Kasih Yang Tak Membedakan</p><div><br /></div><div>keenam materi pokok tersebut akan di peajaran dalam semester ke dua ini.</div><div>adapun Kompetensi Dasar yang akan dikuasai oleh siswa untuk semester 2 adalah:</div><div><br /></div><div><div>1.6 Beriman akan Yesus yang telah mengajarkan kita sifat dan sikap yang baik.</div><div>2.6. Percaya diri dalam meneladani berbagai sifat dan sikap Yesus Kristus</div><div>3.6 Memahami berbagai sifat dan sikap Yesus Kristus yang patut diteladani.</div><div>4.6 Merencanakan aktivitas/ kegiatan sebagai perwujudan meneladan berbagai sifat dan sikap Yesus Kristus dalam kehidupan sehari-hari.</div></div><div><br /></div><div>Kompetensi dasar ini akan tertuang dalam Tiga Materi Pokok, yaitu:</div><div><div><b>1. Yesus Sang Pendoa</b></div><div><b>2. Yesus Yang Berbelas Kasih</b></div><div><b>3. Yesus Sang Pengampun</b></div></div><div><br /></div><div>sementara untuk Kompetensi Dasar:</div><div><br /></div><div><div>1.7 Beriman akan Yesus yang memperjuangkan nilai-nilai Kerajaan Allah.</div><div>2.7 Disiplin dan percaya diri dalam mewujudkan nilai-nilai Kerajaan Allah yang diperjuangan Yesus Kristus</div><div>3.6 Memahami nilai-nilai Kerajaan Allah demi pengembangan hidup bersama.</div><div>4.6 Melakukan aktivitas (misalnya Menemukan dan menuliskan ayat-ayat Kitab Suci/ menghias ayat Kitab Suci/ membuat motto) yang berhubungan dengan nilai-nilai Kerajaan Allah demi hidup bersama yang lebih baik</div></div><div><br /></div><div>akan menjadi dasar atas tema pokok:</div><div><div><b>4. Kebebasan Anak-Anak Allah</b></div><div><b>5. Sabda Bahagia</b></div><div><b>6. Kasih Yang Tak Membedakan</b></div></div><div><br /></div><div>demikian untuk dipesiapkan oleh para siswa agar bisa melalui semester ke dua ini dengan baik. </div><div>untuk video materi pembelajaran Agama Katolik bisa diakses di Chanel Youtube <a href="https://www.youtube.com/channel/UCQZ4u0Ne_bklR38YyOD3TaA">DMC Yos Sudarso </a>dan juga bisa dibaca di buku Elektronik Pendidikan Agama Katolik dan budi pekerti.</div><div><br /></div><div>bagi yang kesulitan untuk mengkases video pembelajaran. tetap bisa belajar melaui blog ini. <a href="http://pakatolik.blogspot.com">pakatolik.blogspot.com</a></div><div><br /></div><div>Selamat Belajar. Tuhan memberkati</div><div> </div><div><br /></div><div><br /></div>Tamzhttp://www.blogger.com/profile/00672931662715556125noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2917907851441205492.post-40099474754912715232021-01-03T21:18:00.002-08:002021-01-03T21:18:56.011-08:00DMC Yos Sudarso Chanel Youtube Video Pembelajaran Agama Katolik dan Budi Pekerti<p>Sudah hadir menemani pembelajaran kita dalam pembelajaran Agama Katolik dan Budi Pekerti </p><p>Chanel Youtube: <a href="https://www.youtube.com/channel/UCQZ4u0Ne_bklR38YyOD3TaA" target="_blank">DMC Yos Sudarso </a></p><p></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhr9ssspz96JXsY7njIt_Cs710VpFbfw72FOCUjPKwaU8D3Ws8_UVI015g9UL39fubpgLbfaUv0KpcI53l_AQLblPmxUKBai8ti0lSy8zM_MGCWAEt28Luehjz5F3L2t6iTU97oyI3lAeM/s698/dmc.gif" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="150" data-original-width="698" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhr9ssspz96JXsY7njIt_Cs710VpFbfw72FOCUjPKwaU8D3Ws8_UVI015g9UL39fubpgLbfaUv0KpcI53l_AQLblPmxUKBai8ti0lSy8zM_MGCWAEt28Luehjz5F3L2t6iTU97oyI3lAeM/s320/dmc.gif" width="320" /></a></div><p><br /></p><p><br /></p><p><br /></p>Chanel Youtube ini berisi materi pembelajaran Pendidikan Agama katolik dan budi pekerti dari jenjang SD sampai SMA/SMK:<p></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhem12kSuADiZNPVqFhkoqp9kdZ0K0wOcTXXHOrJVQtHWUZLg0_9jLPQB9rfallUnoJuvFvHZXSHEIjJWwEpJPKEO20QiILB6Jm_UgmfpsCZfzNwrPxEqRy3o4RnTljvT9H9AvbeIV-jFM/s540/materi+1.gif" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="458" data-original-width="540" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhem12kSuADiZNPVqFhkoqp9kdZ0K0wOcTXXHOrJVQtHWUZLg0_9jLPQB9rfallUnoJuvFvHZXSHEIjJWwEpJPKEO20QiILB6Jm_UgmfpsCZfzNwrPxEqRy3o4RnTljvT9H9AvbeIV-jFM/s320/materi+1.gif" width="320" /></a></div><br /><p style="text-align: center;">Untuk materi jenjang SD <a href="https://www.youtube.com/watch?v=uAp2yHtrj3E&list=PLCBRng0hgUpSY_CQzF28x6zv2L8p8Ttpe" target="_blank">klik disini</a></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhqn8OPUie6AsgpGQKMwlflIwxXEMZTdbxJK8FZGrRy3glKMWXwPMxonQwgs-wIzCc9sP2n0icBAykQume25Xzxe8i3kUhMr24BfSYWQhvelYuinHMqU4BoPsVgWlyekSNCGuJVUy0hbBI/s540/materi+2.gif" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="458" data-original-width="540" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhqn8OPUie6AsgpGQKMwlflIwxXEMZTdbxJK8FZGrRy3glKMWXwPMxonQwgs-wIzCc9sP2n0icBAykQume25Xzxe8i3kUhMr24BfSYWQhvelYuinHMqU4BoPsVgWlyekSNCGuJVUy0hbBI/s320/materi+2.gif" width="320" /></a></div><br /><p style="text-align: center;">untuk jenjang SMA/SMK<a href="https://www.youtube.com/watch?v=KkyQ1cyg4pU&list=PLCBRng0hgUpTMZWQ-SWIHxPYvfQpDFw0s" target="_blank"> klik disini</a></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjBsr5MdD3V6JH0DvlhNV8lgE1imkbZXVQJny9KagyfagZbDVSrCTgxDP7SVveCgT9L5IKKJV_Vb-g711YV42bqJ81EMkeM7UpgnATFWNgS85L2Awsn0q6QS2FS2tjvIzy74Se2TIfxTEI/s540/materi+4.gif" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="458" data-original-width="540" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjBsr5MdD3V6JH0DvlhNV8lgE1imkbZXVQJny9KagyfagZbDVSrCTgxDP7SVveCgT9L5IKKJV_Vb-g711YV42bqJ81EMkeM7UpgnATFWNgS85L2Awsn0q6QS2FS2tjvIzy74Se2TIfxTEI/s320/materi+4.gif" width="320" /></a></div><br /><p style="text-align: center;">untuk jenjang SMP <a href="https://www.youtube.com/watch?v=2-aIQtrBy5E&list=PLCBRng0hgUpR32OPvms9Bav4EZQPY2Cr0" target="_blank">klik di sini</a></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjK8s9l05dCmUwy7t0fXQFe8L1eWMuvcVSw_QDDCGp2JsmeIkFa8JKhRIHO7Yz79n0kzUJjNJTYXlqBCoV5HaOk9djXVKgH2RsebarLCy9aerwZnFws3CYSDWfo1Mqu0k1by_XYxITq0Jo/s540/materi+3.gif" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="458" data-original-width="540" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjK8s9l05dCmUwy7t0fXQFe8L1eWMuvcVSw_QDDCGp2JsmeIkFa8JKhRIHO7Yz79n0kzUJjNJTYXlqBCoV5HaOk9djXVKgH2RsebarLCy9aerwZnFws3CYSDWfo1Mqu0k1by_XYxITq0Jo/s320/materi+3.gif" width="320" /></a></div><br /><p style="text-align: center;"><br /></p><p>manfaatkan Youtube sebagai sarana pembelajaran. terus dukung Chanel DMC Yos Sudarso dengan menekan tombol Like dan Subscribe. </p><p>semoga berkat tuhan selalu melipah.</p><br /><p><br /></p>Tamzhttp://www.blogger.com/profile/00672931662715556125noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2917907851441205492.post-52759492877611413892020-12-28T23:18:00.004-08:002021-01-06T04:35:36.740-08:00Kesimpulan pembelajaran materi mengembangkan keadilan dan kejujuran<p><b>Kesimpulan dari pembelajaran materi mengembangkan keadilan dan kejujuran:</b></p><p>a. Menurut iman Kristiani, keadilan berarti memberikan kepada
orang lain apa yang menjadi haknya. Keadilan berkaitan
dengan keseimbangan antara hak dan kewajiban setiap orang
di dalam masyarakat. Raja Salomo mengambil keputusan yang
adil dengan dilandasi kebijaksanaan. Salomo memberikan
bayi kepada orang yang berhak memilikinya yaitu ibu dari bayi
tersebut. </p><p>b. Sebagai remaja, bagaimana usaha yang dapat dilakukan untuk
mengusahakan keadilan di dalam lingkungan atau di sekolah?
Usaha yang dapat dilakukan antara lain: </p><p></p><ol style="text-align: left;"><li> Mencoba untuk berteman dengan semua orang tanpa
membedakan. </li><li> Menghargai karya dari orang lain. </li><li> Menghargai hak setiap orang.</li><li> Tidak merampas milik orang lain. </li><li> Memberikan bantuan langsung pada orang-orang yang
mengalami ketidakadilan. </li><li> Membagikan barang atau materi yang kita miliki kepada
mereka yang membutuhkan, dan lain sebagainya. </li></ol>c. Menurut Kitab Suci, ketidakjujuran akan membawa akibat yang
sangat fatal dan bahkan kematian (lih. Kis 5: 5). Ketidakjujuran
Ananias dan istrinya membawa akibat yang sangat fatal,
yaitu kematian. Dari kisah tersebut, kita dapat belajar bahwa
ketidakkjujuran bukan hanya mendustai diri sendiri dan orang
lain, tetap juga mendustai Allah (lih. Kis 5: 4). Sikap tidak jujur
merusak hubungan dengan orang lain dan dengan Allah.
Orang yang tidak jujur berarti telah dirasuki oleh iblis. Ia tidak
melaksanakan kehendak Allah, melainkan kemauan iblis. <p></p><p>d. Tuntutan untuk hidup dalam kebenaran juga disampaikan
Yesus. Di dalam Khotbah di Bukit, Yesus menuntut para
murid-Nya untuk senantiasa berani bertindak jujur, “Jika ya,
hendaklah kamu katakan ya, jika tidak kamu katakan tidak.
Apa yang lebih daripada itu berasal dari si jahat.” (Mat 5: 37).
Yesus menuntut setiap orang untuk setia dan bertindak jujur.</p><p><br /></p><p><br /></p><p><span style="font-size: medium;"><b>jika sudah memahami materi silahkan kerjakan penilaian <a href="https://pakatolik.blogspot.com/2021/01/penilaian-materi-memperjuangkan.html">klik di sini</a></b></span></p><p><span style="font-size: medium;"><b>jika belum menguasai silahkan banca kembali materi <a href="https://pakatolik.blogspot.com/2020/12/mengembangkan-keadilan-dan-kejujuran.html">klik disini</a></b></span></p>Tamzhttp://www.blogger.com/profile/00672931662715556125noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2917907851441205492.post-25315357607061758252020-12-28T23:11:00.002-08:002020-12-28T23:11:22.999-08:00Ananias dan safira (Kis 5:1-11) <div style="text-align: center;"><b>Ananias dan safira </b></div><div style="text-align: center;"><b>(Kis 5:1-11) </b></div><div style="text-align: center;"><b><br /></b></div>1
Ada seorang lain yang bernama Ananias. Ia beserta isterinya
Safira menjual sebidang tanah <div>2
Dengan setahu isterinya ia
menahan sebagian dari hasil penjualan itu dan sebagian lain
dibawa dan diletakkannya di depan kaki rasul-rasul.</div><div>3
Tetapi Petrus
berkata: “Ananias, mengapa hatimu dikuasai Iblis, sehingga
engkau mendustai Roh Kudus dan menahan sebagian dari hasil
penjualan tanah itu?</div><div>4
Selama tanah itu tidak dijual, bukankah
itu tetap kepunyaanmu, dan setelah dijual, bukankah hasilnya
itu tetap dalam kuasamu? Mengapa engkau merencanakan
perbuatan itu dalam hatimu? Engkau bukan mendustai manusia,
tetapi mendustai Allah.”</div><div>5
Ketika mendengar perkataan itu rebahlah
Ananias dan putuslah nyawanya. Maka sangatlah ketakutan semua
orang yang mendengar hal itu.</div><div>6 Lalu datanglah beberapa orang
muda; mereka mengapani mayat itu, mengusungnya ke luar dan
pergi menguburnya.</div><div>7
Kira-kira tiga jam kemudian masuklah isteri
Ananias, tetapi ia tidak tahu apa yang telah terjadi.</div><div>8
Kata Petrus
kepadanya: “Katakanlah kepadaku, dengan harga sekiankah tanah
itu kamu jual?” Jawab perempuan itu: “Betul sekian.”</div><div>9
Kata Petrus:
“Mengapa kamu berdua bersepakat untuk mencobai Roh Tuhan?
Lihatlah, orang-orang yang baru mengubur suamimu berdiri di depan
pintu dan mereka akan mengusung engkau juga ke luar.”</div><div>10 Lalu
rebahlah perempuan itu seketika itu juga di depan kaki Petrus dan
putuslah nyawanya. Ketika orang-orang muda itu masuk, mereka
mendapati dia sudah mati, lalu mereka mengusungnya ke luar dan
menguburnya di samping suaminya.</div><div>11 Maka sangat ketakutanlah
seluruh jemaat dan semua orang yang mendengar hal itu.</div>Tamzhttp://www.blogger.com/profile/00672931662715556125noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2917907851441205492.post-41230078771875340032020-12-28T23:06:00.005-08:002020-12-28T23:06:48.408-08:00Hikmat Salomo pada Waktu Memberi Keputusan (1 Raj 3:16-28)<div style="text-align: center;"><b>Hikmat Salomo pada Waktu Memberi Keputusan </b></div><div style="text-align: center;"><b>(1 Raj 3:16-28)</b></div><div><br /></div>16 Pada waktu itu masuklah dua orang perempuan sundal
menghadap raja, lalu mereka berdiri di depannya.<div>17 Kata
perempuan yang satu: “Ya tuanku! aku dan perempuan ini diam
dalam satu rumah, dan aku melahirkan anak, pada waktu dia
ada di rumah itu.</div><div>18 Kemudian pada hari ketiga sesudah aku,
perempuan ini pun melahirkan anak; kami sendirian, tidak ada
orang luar bersama-sama kami dalam rumah, hanya kami berdua
saja dalam rumah.</div><div>19 Pada waktu malam anak perempuan ini mati,
karena ia menidurinya.</div><div>20 Pada waktu tengah malam ia bangun,
lalu mengambil anakku dari sampingku; sementara hambamu
ini tidur, dibaringkannya anakku itu di pangkuannya, sedang
anaknya yang mati itu dibaringkannya di pangkuanku.</div><div>21 Ketika
aku bangun pada waktu pagi untuk menyusui anakku, tampaklah
anak itu sudah mati, tetapi ketika aku mengamat-amati dia pada
waktu pagi itu, tampaklah bukan dia anak yang kulahirkan.”</div><div>22
Kata perempuan yang lain itu: “Bukan! anakkulah yang hidup dan
anakmulah yang mati.” Tetapi perempuan yang pertama berkata
pula: “Bukan! anakmulah yang mati dan anakkulah yang hidup.”
Begitulah mereka bertengkar di depan raja.</div><div>23 Lalu berkatalah raja:
“Yang seorang berkata: Anakkulah yang hidup ini dan anakmulah
yang mati. Yang lain berkata: Bukan! Anakmulah yang mati dan
anakkulah yang hidup.”</div><div>24 Sesudah itu raja berkata: “Ambilkan
aku pedang,” lalu dibawalah pedang ke depan raja.</div><div>25 Kata raja:
“Penggallah anak yang hidup itu menjadi dua dan berikanlah
setengah kepada yang satu dan yang setengah lagi kepada yang
lain.”</div><div>26 Maka kata perempuan yang empunya anak yang hidup itu
kepada raja, sebab timbullah belas kasihannya terhadap anaknya
itu, katanya: “Ya tuanku! Berikanlah kepadanya bayi yang hidup
itu, jangan sekali-kali membunuh dia.” Tetapi yang lain itu berkata:
“Supaya jangan untukku ataupun untukmu, penggallah!”</div><div>27 Tetapi
raja menjawab, katanya: “Berikanlah kepadanya bayi yang hidup
itu, jangan sekali-kali membunuh dia; dia itulah ibunya.”</div><div>28 Ketika
seluruh orang Israel mendengar keputusan hukum yang diberikan
raja, maka takutlah mereka kepada raja, sebab mereka melihat,
bahwa hikmat dari pada Allah ada dalam hatinya untuk melakukan
keadilan. </div>Tamzhttp://www.blogger.com/profile/00672931662715556125noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2917907851441205492.post-47190299690571407422020-12-28T22:36:00.006-08:002021-01-06T04:31:10.309-08:00Mengembangkan Keadilan dan Kejujuran - Materi Pend. Agama Katolik kelas 9 semester 2 Keadilan dan kejujuran, merupakan dua hal yang sangat mudah untuk diucapkan tetapi sulit untuk dilakukan. Apalagi pada zaman sekarang hampir setiap hari kita disuguhi berita tentang korupsi, baik dari media elektronik maupun media cetak. Ketika mereka sudah tertangkap tangan menerima uang suap pun tersangka masih mencoba mengelak
dengan berbagai macam cara.
Maka rasanya sangat sulit kita menemukan tokoh-tokoh publik yang mampu berbuat adil dan jujur karena untuk mewujudkan keduanya membutuhkan perjuangan dan pengorbanan.
Sebagai murid Kristus, kita dipanggil untuk mewujudkan keadilan dan kejujuran dalam hidup kita sehari-hari meskipun sulit. <div><b><br /></b></div><div><b>1. Memperjuangkan Keadilan</b></div><div>
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia pengertian adil adalah sama berat, tidak berat sebelah, tidak memihak, berpihak pada yang benar,berpegang pada kebenaran, sepatutnya, tidak sewenang-wenang.
Dalam kehidupan sosial di sekolah maupun di tengah masyarakat setiap orang ingin diperlakukan secara adil. Namun tidak jarang setiap orang punya konsep dan pengertian adil yang berbeda-beda.
Adil diartikan suatu keputusan atau tindakan sejauh menguntungkan dirinya. Maka apabila keputusan atau tindakan tersebut tidak sesuai dengan keinginannya atau merugikan diri dan kelompoknya maka hal itu akan dianggap tidak adil. Ada pula yang mengartikan keadilan dengan pembagian yang “sama rata atau sama rasa”. Apabila keadilan dimaknai seperti itu akan mengaburkan makna keadilan yang sesungguhnya. Dan yang terjadi justru ketidakadilan. </div><div><b><br /></b></div><div><b>Ada berbagai contoh ketidakadilan dalam kehidupan sehari-hari:</b> </div><div><b><br /></b></div><div><b>a. Ketidakadilan gender</b></div><div>
Menilai seseorang dari jenis kelaminnya. Misalnya kehadiran seorang anak laki-laki diharapkan dapat melanjutkan garis keturunan keluarga, maka kelahiran anak laki-laki lebih diharapkan daripada kehadiran anak perempuan. Demikian juga dalam dunia kerja, tenaga laki-laki lebih dihargai bukan karena kemampuannya tetapi karena jenis kelaminnya. </div><div><br /></div><div><b>b. Ketidakadilan dalam bidang politik</b> </div><div>Misalnya, para penguasa bertindak sewenang-wenang dalam menjalankan kekuasaannya. Membuat aturan yang menguntungkan dirinya sendiri maupun kelompoknya dengan
mengorbankan kepentingan rakyat. </div><div><b><br /></b></div><div><b>c. Ketidakadilan dalam bidang hukum</b></div><div>
Sering kita saksikan di televisi para koruptor yang mencuri uang rakyat dan negara dengan jumlah yang sangat besar diperlakukan bagai seorang aktor, yang dapat tampil dengan senyum memakai pakaian yang mahal dan rapi. Bandingkan dengan seorang pencuri kelas teri, tampil seperti seorang pesakitan dengan pakaian yang lusuh dan badan babak belur.
Hukum kadang tidak berpihak pada rakyat kecil, orang kaya dengan uangnya dapat membolak-balikkan hukum sesuai dengan keinginannya. Bayangkan jika seorang pencuri satu
buah semangka harus diancam hukuman 5 tahun (http://Surabaya.detik.com), sedangkan seorang isteri aparat menggelapkan uang miliaran rupiah diganjar hukuman 10
bulan (Meteor, Jogja. Jumat, 19 Maret 2010). Adilkah itu? Masih sering kita dengar pula hak-hak orang miskin dan terpinggirkan dirampas begitu saja, namun orang yang punya kuasa dan jabatan sekali pun melakukan kesalahan besar dilindungi dan dibebaskan dari hukuman. </div><div><br /></div><div><b>d. Ketidakadilan dalam bidang ekonomi</b> </div><div>Para buruh diperlakukan seperti budak, tenaganya dieksploitasi dengan kompensasi upah yang rendah, komersialisasi para TKI dan TKW, sehingga terjadilah jurang yang cukup dalam antara si kaya dan si miskin. Pembangunan belum merata, hasilnya baru dinikmati oleh mereka yang bermodal kuat sehingga mereka akan semakin kaya, sedangkan yang miskin hanya menjadi penonton dan hidupnya semakin terpuruk dalam jurang kemiskinan.
Bentuk-bentuk ketidakadilan semacam itu terjadi karena keserakahan manusia dan ditunjang oleh struktur di dalam masyarakat yang menguntungkan para pemodal dan orang-orang kaya. Sehingga, mereka yang miskin akan semakin terpuruk dalam ketidakberdayaan dari berbagai bidang kehidupan, sosial, ekonomi, politik, hukum, dan sebagainya.
</div><div><br /></div><div>Bagaimana pandangan Kristiani tentang keadilan?
Menurut iman Kristiani, keadilan berarti memberikan kepada orang lain apa yang menjadi haknya. Keadilan berkaitan dengan keseimbangan
antara hak dan kewajiban setiap orang di dalam masyarakat. Keadilan tidak lepas dari tanggung jawab kita untuk bertindak terhadap orangorang lain dengan cara yang dapat menjamin setiap orang menerima apa yang perlu untuk keberadaan hidup mereka. Oleh karena itu, di dalam iman Kristiani tindakan keadilan selalu dihubungkan dengan
kebijaksanaan ( bdk. 1Raj 3: 16-28). </div><div><br /></div><div>Sebagai orang Kristiani, kita seharusnya memahami tentang keadilan yang sebenarnya, yaitu bersikap adil tanpa melihat siapa, kapan, dari mana, kedudukan, maupun kaya atau miskin, karena Allah memberikan keadilan apa adanya. </div><div><br /></div><div>Perjuangan menegakkan keadilan secara konkret dapat kita lakukan,misalnya dengan bertindak tanpa diskriminasi, tidak merampas milik orang lain (puas dengan apa yang kita miliki), bantuan langsung pada orang-orang yang mengalami ketidakadilan, atau membagikan barang yang kita punyai kepada mereka yang membutuhkan. </div><div><br /></div><div>Perjuangan melawan ketidakadilan merupakan tuntutan iman Kristiani, yakni membangun hubungan yang konstruktif dan membebaskan semua orang. Dengan cara inilah, hidup yang tenteram dan damai dapat kita rasakan karena semua orang mengalami perlakuan adil. </div><div><br /></div><div>Bagaimana usaha yang dapat kita lakukan untuk mengusahakan keadilan di dalam lingkungan atau di sekolah kita?
Usaha yang dapat kita lakukan antara lain: </div><div>1) Mencoba untuk berteman dengan semua orang tanpa membedakan.</div><div>2) Menghargai karya dari orang lain. </div><div>3) Menghargai hak setiap orang. </div><div>4) Tidak merampas milik orang lain. </div><div>5) Memberikan bantuan langsung pada orang-orang yang mengalami ketidakadilan. </div><div>6) Membagikan barang atau materi yang kita miliki kepada mereka yang membutuhkan, dan lain sebagainya. </div><div><br /></div><div><b>2. Memperjuangkan Kejujuran</b> </div><div><br /></div><div> Jujur dapat diartikan tidak berbohong, mengatakan seperti apa adanya, serta menyatakan sesuatu sesuai dengan kebenaran.
Setiap orang harus berani memperjuangkan kejujuran seperti yang dikehendaki oleh Allah sendiri. Hal ini sesuai dengan Perintah Allah yang ke-8. “Jangan bersaksi dusta terhadap sesama manusia.” </div><div>Dari kodratnya manusia itu mencari kebenaran. Ia berkewajiban untuk menghormatinya dan memberikan kesaksian: “Menurut martabat mereka, semua orang justru sebagai pribadi, artinya berakal budi dan berkehendak bebas, oleh karena itu mengemban tanggung jawab pribadi - berdasarkan kodrat mereka sendiri terdorong, dan karena kewajiban moral terikat untuk mencari kebenaran, terutama yang menyangkut agama. Mereka wajib juga berpegang pada kebenaran yang mereka kenal, dan mengatur seluruh hidup mereka
menurut tuntutan kebenaran” (DH 2). </div><div><br /></div><div>Kebenaran dalam arti bertindak dan berbicara secara jujur berarti kejujuran, ketulusan hati atau sikap berterus terang. Kebajikan ketulusan hati atau kejujuran menuntut bahwa orang nyata sebagai benar dalam perbuatannya, mengatakan kebenaran dalam katakatanya dan menjauhkan diri dari lidah bercabang, kepura-puraan, penipuan dan kemunafikan.
“Manusia tidak dapat hidup bersama dalam suatu masyarakat, kalau mereka tidak saling mempercayai, sebagai orang yang menyatakan kebenaran satu kepada yang lain.” Kebajikan kejujuran memberi kepada orang lain apa yang menjadi haknya. Ia mempertahankan jalan tengah antara apa yang harus dikatakan dan rahasia yang harus dipegang. Untuk itu diperlukan kejujuran dan sikap memegang rahasia. “Seseorang berkewajiban menyampaikan kebenaran kepada orang lain demi kejujuran” (Bdk. Katekismus Gereja Katolik 2467-2469). </div><div><br /></div><div>Sebagai orang beriman Kristiani, kita perlu menyadari bahwa perkataan atau sikap jujur harus terus diperjuangkan karena menyangkut kualitas hidup beriman seseorang. Sikap jujur merupakan sikap yang dikehendaki Allah sendiri. Dengan bersikap jujur kita akan merasa bahagia, sebab kita telah menyatakan kebenaran yang berkenan kepada Allah, “Sebab Engkaulah yang memberkati orang benar, ya Tuhan; Engkau memagari dia dengan anugerah-Mu seperti perisai” (Mzm. 5:13). </div><div><br /></div><div>Namun dalam kenyataan sehari-hari, sebagai remaja terkadang kita lebih senang melakukan perbuatan tidak jujur sebagai jalan pintas untuk mendapatkan hasil yang diinginkan. Seperti kebiasaan encontek di kalangan remaja pada saat ulangan ataupun saat menghadapi ujian, demi memperoleh nilai yang baik. Kadangkadang dengan penuh kebanggaan mereka saling bercerita tentang caranya mencontek supaya tidak ketahuan oleh gurunya. Hal ini mengundang keprihatinan kita bersama, bagaimana mungkin mereka
bisa bangga melakukan perbuatan tidak jujur? Apakah mereka tidak sadar bahwa ketidakjujuran dapat menciderai perjuangan mereka dalam meraih cita-cita?
Menurut Kitab Suci, ketidakjujuran akan membawa akibat yang sangat fatal dan bahkan kematian (lih. Kis 5: 5). </div><div><br /></div><div>Ananias melakukan tindakan tidak jujur dengan harta miliknya. Bukankah sebelum dijual tanah itu menjadi miliknya? Dan bukankah setelah dijual,hasilnya juga menjadi miliknya? Mengapa harus berdusta, dengan menahan sebagian dari miliknya untuk kepentingannya sendiri?
Ketidakjujuran Ananias dan istrinya membawa akibat yang sangat fatal, yaitu kematian. Dari kisah tersebut, kita dapat belajar bahwa ketidakkjujuran bukan hanya mendustai diri sendiri dan orang lain, tetap juga mendustai Allah (lih. Kis 5: 4). </div><div><br /></div><div>Sikap tidak jujur merusak hubungan dengan orang lain dan Allah. Orang yang tidak jujur
berarti telah dirasuki oleh iblis. Ia tidak melaksanakan kehendak Allah, melainkan kemauan iblis. Tindakan ananias dan Safira yang dikisahkan dalam teks kiss 5:1-11 merupakan contoh konkret orang yang mudah mengikuti bujukan setan sehingga mereka sepakat berbuat tidak jujur. Dusta Ananias dan safira menyangkut Roh Allah sendiri atau menghujat Roh Allah. </div><div><br /></div><div>Tindakan mendustai Allah ini tidak terampuni. Orang tersebut menjadi tidak berpengharapan lagi. Ia menjadi manusia yang mati.
Tuntutan untuk hidup dalam kebenaran juga disampaikan Yesus.Di dalam Kotbah di Bukit, Yesus menuntut para murid-Nya untuk senantiasa berani bertindak jujur, “Jika ya, hendaklah kamu katakan ya, jika tidak kamu katakan tidak. Apa yang lebih dari pada itu berasal dari si jahat.” (Mat 5: 37). </div><div><br /></div><div>Yesus menuntut setiap orang untuk setia
dan bertindak jujur. Yesus sendiri memberi teladan dalam bertindak jujur dengan senantiasa menyatakan kebenaran. Bahkan, seluruh hidup Yesus adalah pernyataan kebenaran.</div><div><br /></div><div><b>catataan:</b> </div><div>Perikop kitab suci yang dipakai: </div><div><a href="http://pakatolik.blogspot.com/2020/12/hikmat-salomo-pada-waktu-memberi.html" target="_blank">Hikmat Salomo pada Waktu Memberi Keputusan (1 Raj 3:16-28)</a></div><div><a href="http://pakatolik.blogspot.com/2020/12/ananias-dan-safira-kis-51-11.html" target="_blank">Ananias dan safira (Kis 5:1-11) </a></div><div><br /></div><div><span style="font-size: large;">silahkan baca rangkuman materi</span></div><div><a href="http://pakatolik.blogspot.com/2020/12/kesimpulan-pembelajaran-materi.html" target="_blank"><span style="font-size: large;"><b>Rangkuman</b> </span></a></div><div><span style="font-size: large;"><br /></span></div><div><span style="font-size: large;">jika sudah paham silahkan kerjakan evaluasi/penilaian</span></div><div><b><a href="https://pakatolik.blogspot.com/2021/01/penilaian-materi-memperjuangkan.html"><span style="font-size: large;">evaluasi/penilaian</span></a></b></div>Tamzhttp://www.blogger.com/profile/00672931662715556125noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2917907851441205492.post-1480888196248549722017-07-17T23:47:00.001-07:002017-11-15T23:32:21.373-08:00Pembelajaran kelas 8<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
untuk siswa kelas 8 kita akan mengenal lebih jauh program pengolahan kata. kita akan fokus pada program Microsoft Word.<br />
<br />
Microsoft Word adalah program yang paling akrap dengan kita, maka kita akan memperdalam bagaimana cara mengunakan program ini unutk mengolah informasi.<br />
<br />
sebagai langkah awal, ketahuilah dulu capa itu program pengolahan kata, kemudian bagaimana cara membuka program dan cara menutup program tersebut.<br />
setelah itu yang harus diketahui adalah bagian-bagian dari program Microsoft Word. untuk dapat lebih mengenali bagian program tersebut, gambarlah tampilan program tersebut dan tentukan bagiaan-bagian dari program tersebut!<br />
<br />
<script async src="//pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js"></script>
<!-- Pakat -->
<ins class="adsbygoogle"
style="display:inline-block;width:728px;height:90px"
data-ad-client="ca-pub-6089637651866801"
data-ad-slot="6725732326"></ins>
<script>
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
</script>
<br />
nah aktifitas awal inilah yang harus dikerjakan!<br />
<br />
selamat belajar<br />
<br />
<a href="http://go.onclasrv.com/afu.php?zoneid=1327987" target="_blank">langkah selanjutnya</a></div>
<script charset="utf-8" language="javascript" src="https://dtrk.slimcdn.com/adspace/273297.js?wsid=" type="text/javascript"></script></div>
Tamzhttp://www.blogger.com/profile/00672931662715556125noreply@blogger.com2tag:blogger.com,1999:blog-2917907851441205492.post-89892498430279641172017-07-17T01:04:00.001-07:002017-07-18T00:41:46.418-07:00Tugas TIK kelas 9
<script type="text/javascript" language="javascript" charset="utf-8" src="https://dtrk.slimcdn.com/adspace/273294.js?wsid="></script>
<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
siswa kelas 9 untuk tugas harap dikerjakan dengan baik.<br />
1. mencari informasi tentang sejarah internet, ditulis di buku tlis minimal 2 halaman<br />
2. merangkum istilah-istilah internet dari buku cetak. bab 1 pain yang C.<br />
3. kerjakan remidial yang harus dikerjakan.<br />
4. tugas dan remidial menjadi bahan ulangan minggu depan.<br />
<br />
<a href="http://go.onclasrv.com/afu.php?zoneid=1327987" target="_blank">untuk selanjutnya </a><br />
<br />
trimakasih<br />
selamat belajar<br />
<br />
<br />
</div>
Tamzhttp://www.blogger.com/profile/00672931662715556125noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2917907851441205492.post-82574555426845169672017-07-16T20:17:00.002-07:002017-07-16T20:17:10.123-07:00selamat dan sukses untuk siswa dan siswi baru tahun pelajaran 2017-2018<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
Haloww......<br />
Selamat datang di tahun ajaran baru para siswa sekalian. mari kita sambut tahun ajaran baru ini dengan penih semangat dan atusias. mari kita jadikan awal tahun pelajaran ini menjadi tahun yang akan berjung prestasi.<br />
<br />
jangan biarkan godaan menggerogoti cita-cita yang sudah terbentang cerah di depan sana.<br />
jangan biarkan sesal terucap di akhir tahun<br />
jangan sampai tangis terisak dari mulut yang harusnya bisa berkata aku bisa<br />
<br />
semangat para siswa sekalian<br />
sukses<br />
mari kita belajar dengan giat!</div>
Tamzhttp://www.blogger.com/profile/00672931662715556125noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2917907851441205492.post-32968086328129046342014-04-02T23:53:00.003-07:002014-04-02T23:53:27.227-07:00latihan ujian sekolah PAK<h3>
Teman-teman terkasih...</h3>
<h3>
<br />persiapkan dirimu untuk ujian. untuk pelajaran agama katolik silahkan pelajari modul yang sudah ada. sebagai bahan latihan ujian silahkan buka link berikut ini:</h3>
<h3>
<br /><a href="https://sites.google.com/site/pakatolik/quiz.swf?attredirects=0" target="_blank"><span style="color: red;">Soal Latihan Ujian Sekolah</span></a></h3>
<h3>
<br />Klik link di atas. tunggu sampai proses loading selesai. kerjakan soal latihan dengan memilih salah satu jawaban yang benar. trus klik submit. kerjakan seluruh soal dengan hati-hati. jika belum menguasai silahkan belajar kembali. baca modul yang ada di blog ini.</h3>
<div>
Selamat belajar</div>
<br />Tamzhttp://www.blogger.com/profile/00672931662715556125noreply@blogger.com0